Bagi warga yang enggan berdesak-desakan, sepanjang bibir pantai di sekitar pelabuhan Indah Kiat ternyata jadi alternatif spot terbaik. “Dari sini (bibir pantai) kan juga masih bisa kelihatan pesawat tempur, terus kapal-kapal perang yang atraksi,” ujar Solihin, salah seorang warga.
Ia mengatakan, selain kawasan pelabuhan pada saat itu ramai, cuaca terik dan berdebu juga menjadi alasan ia bersama anggota keluraganya yang lain lebih memilih menyaksikan atraksi alutsista TNI dari bibir pantai. “Kalau di sini kan lebih adem, angin sepoi-sepoi, nggak ada debu. Yang lebih penting lagi kita nggak ikut berdesak-desakan kayak mereka itu,” katanya seraya menunjukkan jarinya ke arah kerumunan warga di kawasan pelabuhan.
Tak kalah serunya dengan warga yang berada di kawasan pelabuhan, warga yang ‘numpuk’ di bibir pantai inipun ikut bersorak ketika barisan helikopter, pesawat tempur dan kapal perang TNI melintas di hadapan mereka. (Devi Krisna)
Bagi warga yang enggan berdesak-desakan, sepanjang bibir pantai di sekitar pelabuhan Indah Kiat ternyata jadi alternatif spot terbaik. “Dari sini (bibir pantai) kan juga masih bisa kelihatan pesawat tempur, terus kapal-kapal perang yang atraksi,” ujar Solihin, salah seorang warga.
Ia mengatakan, selain kawasan pelabuhan pada saat itu ramai, cuaca terik dan berdebu juga menjadi alasan ia bersama anggota keluraganya yang lain lebih memilih menyaksikan atraksi alutsista TNI dari bibir pantai. “Kalau di sini kan lebih adem, angin sepoi-sepoi, nggak ada debu. Yang lebih penting lagi kita nggak ikut berdesak-desakan kayak mereka itu,” katanya seraya menunjukkan jarinya ke arah kerumunan warga di kawasan pelabuhan.
Tak kalah serunya dengan warga yang berada di kawasan pelabuhan, warga yang ‘numpuk’ di bibir pantai inipun ikut bersorak ketika barisan helikopter, pesawat tempur dan kapal perang TNI melintas di hadapan mereka. (Devi Krisna)
Bagi warga yang enggan berdesak-desakan, sepanjang bibir pantai di sekitar pelabuhan Indah Kiat ternyata jadi alternatif spot terbaik. “Dari sini (bibir pantai) kan juga masih bisa kelihatan pesawat tempur, terus kapal-kapal perang yang atraksi,” ujar Solihin, salah seorang warga.
Ia mengatakan, selain kawasan pelabuhan pada saat itu ramai, cuaca terik dan berdebu juga menjadi alasan ia bersama anggota keluraganya yang lain lebih memilih menyaksikan atraksi alutsista TNI dari bibir pantai. “Kalau di sini kan lebih adem, angin sepoi-sepoi, nggak ada debu. Yang lebih penting lagi kita nggak ikut berdesak-desakan kayak mereka itu,” katanya seraya menunjukkan jarinya ke arah kerumunan warga di kawasan pelabuhan.
Tak kalah serunya dengan warga yang berada di kawasan pelabuhan, warga yang ‘numpuk’ di bibir pantai inipun ikut bersorak ketika barisan helikopter, pesawat tempur dan kapal perang TNI melintas di hadapan mereka. (Devi Krisna)
Bagi warga yang enggan berdesak-desakan, sepanjang bibir pantai di sekitar pelabuhan Indah Kiat ternyata jadi alternatif spot terbaik. “Dari sini (bibir pantai) kan juga masih bisa kelihatan pesawat tempur, terus kapal-kapal perang yang atraksi,” ujar Solihin, salah seorang warga.
Ia mengatakan, selain kawasan pelabuhan pada saat itu ramai, cuaca terik dan berdebu juga menjadi alasan ia bersama anggota keluraganya yang lain lebih memilih menyaksikan atraksi alutsista TNI dari bibir pantai. “Kalau di sini kan lebih adem, angin sepoi-sepoi, nggak ada debu. Yang lebih penting lagi kita nggak ikut berdesak-desakan kayak mereka itu,” katanya seraya menunjukkan jarinya ke arah kerumunan warga di kawasan pelabuhan.
Tak kalah serunya dengan warga yang berada di kawasan pelabuhan, warga yang ‘numpuk’ di bibir pantai inipun ikut bersorak ketika barisan helikopter, pesawat tempur dan kapal perang TNI melintas di hadapan mereka. (Devi Krisna)
Bagi warga yang enggan berdesak-desakan, sepanjang bibir pantai di sekitar pelabuhan Indah Kiat ternyata jadi alternatif spot terbaik. “Dari sini (bibir pantai) kan juga masih bisa kelihatan pesawat tempur, terus kapal-kapal perang yang atraksi,” ujar Solihin, salah seorang warga.
Ia mengatakan, selain kawasan pelabuhan pada saat itu ramai, cuaca terik dan berdebu juga menjadi alasan ia bersama anggota keluraganya yang lain lebih memilih menyaksikan atraksi alutsista TNI dari bibir pantai. “Kalau di sini kan lebih adem, angin sepoi-sepoi, nggak ada debu. Yang lebih penting lagi kita nggak ikut berdesak-desakan kayak mereka itu,” katanya seraya menunjukkan jarinya ke arah kerumunan warga di kawasan pelabuhan.
Tak kalah serunya dengan warga yang berada di kawasan pelabuhan, warga yang ‘numpuk’ di bibir pantai inipun ikut bersorak ketika barisan helikopter, pesawat tempur dan kapal perang TNI melintas di hadapan mereka. (Devi Krisna)
Bagi warga yang enggan berdesak-desakan, sepanjang bibir pantai di sekitar pelabuhan Indah Kiat ternyata jadi alternatif spot terbaik. “Dari sini (bibir pantai) kan juga masih bisa kelihatan pesawat tempur, terus kapal-kapal perang yang atraksi,” ujar Solihin, salah seorang warga.
Ia mengatakan, selain kawasan pelabuhan pada saat itu ramai, cuaca terik dan berdebu juga menjadi alasan ia bersama anggota keluraganya yang lain lebih memilih menyaksikan atraksi alutsista TNI dari bibir pantai. “Kalau di sini kan lebih adem, angin sepoi-sepoi, nggak ada debu. Yang lebih penting lagi kita nggak ikut berdesak-desakan kayak mereka itu,” katanya seraya menunjukkan jarinya ke arah kerumunan warga di kawasan pelabuhan.
Tak kalah serunya dengan warga yang berada di kawasan pelabuhan, warga yang ‘numpuk’ di bibir pantai inipun ikut bersorak ketika barisan helikopter, pesawat tempur dan kapal perang TNI melintas di hadapan mereka. (Devi Krisna)
Bagi warga yang enggan berdesak-desakan, sepanjang bibir pantai di sekitar pelabuhan Indah Kiat ternyata jadi alternatif spot terbaik. “Dari sini (bibir pantai) kan juga masih bisa kelihatan pesawat tempur, terus kapal-kapal perang yang atraksi,” ujar Solihin, salah seorang warga.
Ia mengatakan, selain kawasan pelabuhan pada saat itu ramai, cuaca terik dan berdebu juga menjadi alasan ia bersama anggota keluraganya yang lain lebih memilih menyaksikan atraksi alutsista TNI dari bibir pantai. “Kalau di sini kan lebih adem, angin sepoi-sepoi, nggak ada debu. Yang lebih penting lagi kita nggak ikut berdesak-desakan kayak mereka itu,” katanya seraya menunjukkan jarinya ke arah kerumunan warga di kawasan pelabuhan.
Tak kalah serunya dengan warga yang berada di kawasan pelabuhan, warga yang ‘numpuk’ di bibir pantai inipun ikut bersorak ketika barisan helikopter, pesawat tempur dan kapal perang TNI melintas di hadapan mereka. (Devi Krisna)
Bagi warga yang enggan berdesak-desakan, sepanjang bibir pantai di sekitar pelabuhan Indah Kiat ternyata jadi alternatif spot terbaik. “Dari sini (bibir pantai) kan juga masih bisa kelihatan pesawat tempur, terus kapal-kapal perang yang atraksi,” ujar Solihin, salah seorang warga.
Ia mengatakan, selain kawasan pelabuhan pada saat itu ramai, cuaca terik dan berdebu juga menjadi alasan ia bersama anggota keluraganya yang lain lebih memilih menyaksikan atraksi alutsista TNI dari bibir pantai. “Kalau di sini kan lebih adem, angin sepoi-sepoi, nggak ada debu. Yang lebih penting lagi kita nggak ikut berdesak-desakan kayak mereka itu,” katanya seraya menunjukkan jarinya ke arah kerumunan warga di kawasan pelabuhan.
Tak kalah serunya dengan warga yang berada di kawasan pelabuhan, warga yang ‘numpuk’ di bibir pantai inipun ikut bersorak ketika barisan helikopter, pesawat tempur dan kapal perang TNI melintas di hadapan mereka. (Devi Krisna)