MERAK – KMP Otoseno dilarang beroperasi sementara karena sudah dua kali berturut-turut mengalami permasalahan di lintasan penyeberangan Merak-Bakauheni sehingga mengganggu aktivitas pelayaran,
Demikian dikatakan Nana Sutisna, Mananger Usaha PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, saat dihubungi kepada radarbanten.com, Senin (10/3/2014).
“Kapal ini sudah dua kali buat masalah di pelabuhan. Pertama mogok yang menyebabkan penumpang terapung selama 5 jam, dan kedua muatannya tersangkut sehingga penumpang terlantar 4 jam. Dengan kondisi demikian kita tidak membolehkan kapal tersebut beroperasi sampai dengan waktu yang tidak ditentukan,” ujar Nana.
Dijelaskan, pelarangan operasi sementara dilakukan oleh pihak ASDP untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, karena di Pelabuhan Merak dibutuhkan kapal yang cepat dalam pelayanan angkutan penumpang.
Di tempat terpisah, Kapolsek KSKP Merak AKP Kamarul mengatakan, truk yang tersangkut di KMP Otoseno. Truk itu membawa alat berat berupa belco. Alat berat itu nyangkut di ram door kapal.
Sebelumnya pada malam tadi ratusan penumpang tujuan Pulau Sumatera kembali terlantar di Pelabuhan Merak, tepatnya di Dermaga Empat selama empat jam. (Sefrinal Putra)