Pernahkah anda merasa sangat terganggu dan kesal karena
klakson mobil yang dibunyikan terus menerus atau karena sirine ambulans atau
mobil polisi? Hal itu wajar terjadi karena bunyi-bunyian seperti itu dalam
penelitian di Southern Medical Journal masuk ke dalam kategori polusi suara.
“Itu adalah stressor yang kuat. Sebab, suara klakson,
sirine, atau kereta yang mengerem bisa memicu respon fight or flight dalam
tubuh anda. Bahkan, orang yang tinggal di perkotaan dengan suasana seperti itu
49 persen lebih berisiko terkena jantung koroner,” kata peneliti Hugh W
Davies, PhD, seperti dilansir laman Men’s Health, Selasa (18/3).
Ada studi lain yang menemukan bahwa suara bising lalu lintas
dan sirine mobil bisa menyebabkan lonjakan denyut jantung dan membuat penduduk
di kota besar tidak bisa tidur nyenyak. Oleh karena itu, Davies menyarankan
sebelum tidur, jagalah keheningan kamar anda dengan mematikan TV dan sumber
suara lainnya.
Tidak hanya membuat jantung berdetak lebih cepat, Davies
juga menjelaskan bagaimana suara bising bisa mempengaruhi proses berpikir dan
merasa anda. Menurut penelitian dari University of Oregon, suara bising bisa
mengganggu kemampuan untuk menangkap isyarat misalnya ketika melihat teman yang
sedang bad mood.
“Selain itu, kebisingan juga bisa mengganggu memori.
Sebab, orang yang mendengar informasi dalam suasana hening lebih mudah
mengingat dan fokus. Penelitian di China menunjukkan suara furniture yang
berderit saja bisa mengganggu konsentrasi orang,” pungkas Davies.
Walaupun begitu, studi dari University of Illnois menemukan
bahwa suara yang agak bising juga menambah kreativitas sampai 35 persen. Suara
yang sangat lembut justru menghambat pengolahan kemampuan otak dan suara yang
agak bising justru membawa pikiran seseorang lebih luas.
Khususnya suara bising di pesawat terbang bisa membuat
konsentrasi anda terpecah dan sulit fokus bahkan cenderung membuat anda gusar
dan gelisah.( jpnn)