Hal tersebut diungkapkan Rano saat ditemui di salah satu rumah makan di Kabupaten Pandeglang setelah mengecek kondisi jalan di wilayah Kabupaten Pandeglang dan Lebak.
“Kita sudah cek prmbangunan jalan menuju wilayah Banten Selatan, kita lihat tadi, jalan menuju Sawarna sudah lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. Kita akui masih ada beberapa titik yang belum selesai,” kata Rano kepada sejumlah awak media, Minggu (13/3/2016).
Rano menambahkan, beberapa titik yang keadaannya masih rusak menurut Rano seperti yang dilihat di Jembatan Bolang dan beberapa titik lainnya. Namun tidak cukup signifikan jumlahnya. “Yah kalau kita perhitungkan sekitar 90 persenan yang telah selesai,” ujarnya.
Selain beberapa titik jalan yang rusak, menurut Rano pada beberapa titik juga yang memperlukan penanganan khusus. Mislanya seperti longsoran tebing yang mengancam kondisi jalan. “Saya pun belum tahu secara tekhnis menyelesaikan itu, tapi setelah saya tanya ke DBMTR, katanya April akan selesai,” ujarnya.
Kondisi jembatan yang masih rusak ini menurut Rano terbentur oleh anggaran yang ada. Namun dirinya mengaku sudah mempunyai jalan untuk menyikapi hal tersebut. “Ini yang kita sebut dengan politik anggaran. Tapi karena ini jalan nasional, dan pusat pun sudah menyampaikan surat izin menggunakan akses untuk pembangunan Banten Selatan, kalau anggaran daerah tidak mampu, kita akan dorong pusat lagi untuk sama-sama menyikapi persoalan jalan itu,” paparnya.
Terkait kondisi jalan sendiri, menurut Rano pihak perusahaan yang mengerjakan proyek pembangunan jalan memberikan garansi atau pemeliharaan jalan selama dua tahun. “Selain dengan itu, kita juga akan mendiskusikan untuk pola pengawasan,” katanya.
Untuk diketahui, selama tiga hari terakhir hingga hari ini, Gubernur Banten melakukan kunjungan kerja ke Banten Selatan. Salah satu agendanya adalah melakukan pengecekan pekerjaan jalan yang berada di daerah tersebut. (Bayu)