SAWARNA – Gubernur Banten Rano Karno menilai kesadaran wisata masyarakat daerah wisata Sawarna, Kabupaten Lebak lebih baik dibandingkan daerah wisata lainnya seperti Carita di Kabupaten Pandeglang dan Anyer di Kabupaten Serang. Hal tersebut diungkapkan oleh Rano Karno setelah menghadiri Festival Sawarna dan melakukan kunjungan kerja wilayah-wilayah Banten Selatan selama tiga hari terakhir.
Ditemui setelah meninjau kampung wisata di Sawarna, Rano mengatakan, sadar wisata masyarakat Sawarna terlihat dari lingkungan sekitar yang bersih, asri, dan ramah. “Sadar wisata masyarakat memang masih perlu ditingkatkan, namun jika dibandingkan dengan daerah wisata lain, sadar wisata masyarakat Sawarna masih lebih baik, saya harap bisa dicontoh,” ujarnya kepada sejumlah awak media, Minggu (13/3/2016).
Rano merasa yakin potensi wisata di Banten Selatan khususnya di Sawarna akan lebih teroptimalkan dengan adanya kesadaran wisata masyarakat. Selain itu dengan terus ditingkatkannya kualitas infrastruktur seperti jalan bisa lebih menunjang potensi yang ada.
“Hal yang terpenting juga kita harus jaga kebudayaan atau kearifan local di daerah, kalau hotel berbintang untuk apa mereka (wisatawan) jauh-jauh dating ke sini (Sawarna) di kota juga banyak , mereka kesini karena ingin tau kebudayaan daerahnya,” ujar Rano yang didampingi oleh Sekda Banten Ranta Soeharta dan Bupati Lebak Iti Oktavia Jayabaya.
Di tempat sama, terkait kesadaran wisata masyarakat, tapi memang masih perlu ditingkatkan. Namun dirinya mengaku sudah cukup bangga dengan masyarakat sekitar Sawarna karena telah mendukung pariwisata di daerah tersebut.
“Perputaran uang di Sawarna saja setiap tahunnya mencapai Rp5 miliar, liburan lebaran kemarin saja selama dua hari hampir Rp1,5 miliar perputaran uangnya. Saya yakin potensi wisata yang besar ini masih perlu dikembangkan lagi,” ujarnya. (Bayu)