SERANG – Bus Murni dipastikan tetap beroperasi selama arus mudik tahun ini. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Banten Revri Aroes saat ditemui di ruang kerjanya hari ini, Jumat (16/6).
Menurut Revri, kendati pihaknya pernah merekomendasikan pencabutan izin trayek bus tersebut karena kerap terlibat kecelakaan lalu lintas, untuk pencabutan berada di tangan Kementrian Perhubungan.
Dengan belum adanya keputusan Kemenhub, seluruh PO bus yang telah mendapatkan izin trayek tetap bisa beroperasi selama arus mudik, hanya saja, untuk mengatisipasi terjadinya kecelakaan selama mudik, Dishub menurut Revri memperketat pengawasan.
“Kita lakukan rem cek ke semua unit bus yang tersedia. Sementara ini pengecekan sudah dilakukan di Labuan, nanti di terminal lain di Provinsi Banten,” ujar Revri.
Bagi kendaraan yang lolos cek, maka akan ditandai oleh Dishub dengan stiker sehingga masyarakat bisa memilih bus yang akan ditumpangi. “Saya imbau bus yang berstiker dan telah lolos cek rem itu yang ditumpangi masyarakat,” ujarnya.
Selain pada bus, Dishub Provinsi Banten pun akan melakukan tes kesehatan kepada supir. Itu dilakukan mengingat salah satu faktol kecelakaan lalu lintas ada pada supir. “H-7 kita targetkan semua itu sudah selesai,” katanya. (Bayu Mulyana/coffeandchococake@gmail.com)