SERANG – Sesosok mayat lelaki paruh baya ditemukan di sebuah gubuk kosong sekitar Masjid Agung Banten Lama, Kota Serang, Sabtu (14/7). Diduga, lelaki yang belakangan diketahui bernama Nusi (68) itu tewas lantaran sakit.
Informasi diperoleh, mayat korban kali pertama ditemukan warga bernama Mahdi sekira pukul 08.30 WIB. Pedagang asongan asal Lingkungan Sukajaya, Kelurahan Banten, Kecamatan Kasemen, Kota Serang itu mengabarkan keberadaan mayat korban kepada Hartono. Warga kemudian melaporkan ke Mapolsek Kasemen.
Atas laporan warga, polisi mendatangi lokasi kejadian. Petugas membawa jasad korban ke RSUD dr Dradjat Prawiranegara, Kota Serang. Secara bersamaan, kabar penemuan mayat tanpa identitas itu dengan cepat menyebar. Identitas korban dapat terungkap setelah ada warga mengenalinya.
“Pada saat pertama kali ditemukan, warga tidak bisa mengenali identitas korban. Setelah informasi ini menyebar, identitas korban akhirnya bisa dikenali,” kata Kapolsek Kasemen Ajun Komisaris Polisi (AKP) M Chuaib, Sabtu (14/7).
Warga mengenali korban bernama Nusi. Dia diketahui warga Kasemen dan telah menderita sakit sejak lama. “Dari hasil pemeriksaan petugas di lokasi, tidak ditemukan bekas penganiayaan apa pun. Korban menurut warga, juga sering terlihat di kompleks Masjid Agung. Kemungkinannya dia musafir,” beber Chuaib.
Terpisah, Kapolres Serang Kota Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Komarudin memastikan korban meninggal akibat sakit. “Identitas koban sudah jelas, warga Kasemen juga. Tadi sudah diambil sama keluarganya, meninggalnya karena sakit,” kata Komarudin kepada Radar Banten melalui pesan WhatsApp. (Rifat A/RBG)