SERANG – PT Marga Mandalasakti optimistis program transaksi nontunai di Tol Tangerang-Merak akan membuahkan hasil hingga 100 persen. Begitu mengeluarkan kebijakan tak ada toleransi lagi bagi pengguna tol yang saldo uang elektroniknya kurang, selama tiga hari pada 1 hingga 3 Agustus semua transaksi di gerbang tol 100 persen nontunai.
Namun, pada Minggu (4/8) turun lagi sekira 0,2 persen atau 50 kendaraan bertransaksi tunai gara-gara listrik padam. Mereka kesulitan top up saldo uang elektronik.
Manager Pelayanan Lalu Lintas PT Marga Mandalasakti Emon Sukarya mengungkapkan, Mulai 1 Agustus semua transaksi harus pakai uang elektronik untuk memberikan kenyamanan dan kelancaran kepada pengguna tol. “Sudah tak ada lagi istilah saldo kurang,” ungkap Emon Sukarya, Selasa (6/8).
Sebelum Agustus ini, Emon mengakui masih ada sekira 3,79 persen atau 5.495 unit kendaraan yang menggunakan transaksi tunai dari rata-rata 145.000 kendaraan. Ia optimistis elektronifikasi di Tol Tangerang-Merak bisa mencapai 100 persen. Itu ditandai dari kesadaran pengguna yang semakin meningkat sejak penegasan elektronifikasi yang dilakukan sejak 1 Agustus lalu.
“Saat 1 Agustus, kami melakukan sosialisasi bersama perbankan dan ini memberikan pengaruh positif dan sebentar lagi 100 persen,” katanya.
Ia meminta kepada pengguna kendaraan untuk memastikan saldo uang elektronik sebelum masuk tol agar perjalanan menjadi lancar dan nyaman.
Humas PT MMS Rawiah Hijjah menambahkan, kesadaran pengguna tol semakin meningkat karena peraturan menggunakan uang elektronik di tol diberlakukan sejak 2017. Penegasan itu untuk memberikan efek jera kepada pengguna yang saldonya masih kurang. “Jika sebelumnya, ada petugas yang membantu ketika saldo kurang, tetapi sekarang pengguna tol harus keluar melakukan top up ke mesin EDC yang ada di kantor gerbang tol,” ungkapnya.
Ia berharap, program elektronifikasi bisa mencapai 100 persen agar para pengguna tol semakin nyaman dan lancar bertransaksi saat keluar gerbang tol. “Cek saldo uang elektronik sebelum masuk tol,” sarannya. (skn/aas/ira)