SERANG – Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Banten menyiapkan secara serius atletnya menghadapi Pra PON 2019. Senin (21/10), Percasi memboyong sembilan atletnya untuk mengikuti Piala Raja di Jogjakarta sebagai ajang tryout.
Sembilan pecatur itu terdiri dari empat atlet perempuan dan lima atlet putra. Yakni, Nita Nurama Febriana, Afifa Ayyun Faruq, Annya Zajira Agustine, dan Yulianti Tjdinar Bumi. Sedangkan atlet laki-laki, yakni Hudallah, Budiman HS, Yosef R Majela, Jesmar Sijabat, dan Parlindungan Hutabarat. Sembilan atlet tersebut memiliki catatan terbaik dalam tiga tahap seleksi. Mereka juga dipilih untuk bertanding pada Pra PON 2019.
Ketua Umum (Ketum) Pengprov Percasi Banten Edy Irianto mengatakan, pada kompetisi yang digelar pada Senin (21/10) hingga Kamis (24/10) nanti, atlet Banten bertemu calon lawannya pada Pra PON 2019 mendatang. Sehingga, ajang tersebut dapat digunakan untuk mengukur kekuatan lawan.
“Calon lawan pada babak Pra PON juga banyak yang ikut di ajang Piala Raja. Jadi, tryout ini sekaligus untuk membaca peta kekuatan lawan,” kata Edy, Selasa (22/10).
Edi berharap, tryout tersebut juga untuk menguatkan mental dan kemampuan atlet sebelum menghadapi Pra PON 2019. “Dengan diikutsertakannya atlet Banten pada ajang ini, diharapkan akan menambah wawasan dan strategi atlet kita,” jelas Edy.
Edi optimistis sembilan atlet itu mampu mengamankan target sesuai harapan KONI Banten. Yakni, menembus peringkat tiga besar di Pra PON 2019. “Sebelum menuju PON Papua, kita harus dapat tiketnya terlebih dahulu di Pra PON. Melalui perjuangan dan kerja keras, tiket itu harus diraih. Harapan kami, atlet bisa mendapatkan medali,” harap Edy. (rbs/nda/ira)