Pesilat Banten tidak mampu unjuk gigi pada PON XX Papua 2021, Oktober lalu. Itu satu contoh teranyar yang memunculkan keprihatinan terhadap cabang olahraga silat di Banten.
“Banten dikenal dengan kiai dan jawara, tapi tidak ada atlet putra daerah yang berprestasi di kancah nasional. Makanya, yuk bareng-bareng kita benahi karena ini ironis. Kami semua siap,” tegas Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perguruan Pencak Silat Terumbu Banten (PPSTB) Yadi Sufiyadi; Spd; M.Si.
Yadi menyampaikannya saat pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PPSTB Kota Serang periode 2021-2026 dilantik di salah satu hotel di Kota Serang, Sabtu (8/1). Pelantikan oleh Ketua DPW PPSTB Provinsi Banten Suci Azhi ini dihadiri Wakil Walikota Serang Subradi Usuludin, unsur Forkopimda Kota Serang, para tetua perguruan di Banten, dan Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Banten Ajat Sudrajat.
Ada 45 orang yang menjadi pengurus DPD PPSTB Kota Serang. Adalah Sarudin yang ditunjuk sebagai Ketua DPD PPSTB Kota Serang periode 2021-2026 berdasarkan SK Ketua DPW PPSTB Provinsi Banten bernomor 01/DPP-PPSTB/12/2021.
Sementara, upaya PPSTB memunculkan bibit atlet silat tengah dilakukan. Salah satunya adalah melalui Festival Terumbu.
“Festival ini juga upaya Terumbu memunculkan atlet silat putra daerah di kancah nasional, bahkan internasional. Bukan cuma festival seninya, tapi (Festival Terumbu-red) juga kami harap bisa muncul atlet untuk turnamen prestasi,” jelas Yadi.