LEBAK, RADARBANTEN.CO.ID – Puluhan pegawai Kejaksaan Negeri (Kejari) Lebak dengan melakukan donor darah di kantor Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaen Lebak, Rabu, 12 Juli 2023.
Aksi donor darah untuk membantu penyediaan darah di UDD PMI Kabupaen Lebak itu merupakan rangkaian peringatan Hari bakti Adhyaksa (HBA) ke-63 tahun 2023.
“Ya, pegawai yang memang layak untuk mendonor kita anjurkan untuk donor. Aksi donor ini diharapkan, sedikitnya dapat membantu penyediaan stok darah di UDD PMI Lebak, sebab biasanya suka mengalami kekurangan,” ujar kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Lebak Mayasari.
Selain menggelar aksi donor darah, lanjut dia, pihaknya juga menggelar berbagai aksi sosial lainnya seperti baksos di pondok pesantren, olahraga di Kejati Banten dan anjang sono dengan pensiunan pegawai Kejari Lebak.
“Mulai dari donor, baksos dan kegiatan lainnya yang bernilai positif dan berdampak baik untuk masyarakat Lebak dan sekitarnya. Semisal donor darah, di mana darah begitu berarti bagi keberlangsungan kehidupan manusia yang membutuhkannya,” kata mantan Kabag TU Kejati Jawa Barat ini.
Apalagi, sebut dia, selama ini stok darah di UDD PMI Lebak kerap krisis sehingga mengkhawatirkan warga yang membutuhkan darah.
“Bisa saja donor darah ini rutin kita gelar bukan setiap HBA saja, tapi bisa dua sampai tiga kali dalam setahun,” tukasnya.
Sementara itu Kepala UDD PMI Kabupaten Lebak Firman Rahmatullah menyambut baik adanya gelaran aksi donor darah yang dilakukan oleh Kejari Lebak. Saat ini stok darah yang ada di kantornya hanya mencukupi untuk tiga hari ke depan.
“Ya, alhamdulilah cukup membantu untuk stok darah di UDD PMI. Kebutuhan akan darah dalam satu hari sekitar 30 kantong,” kata Firman.
Menurutnya, selama ini untuk pemenuhan akan darah 70 persen berasal dari luar Lebak, yakni Tangerang, Bekasi dan DKI Jakarta atau hanya 30 persen darah berasal dari daerah lokal. Namun, sebenarnya mulai tahun 2014 lalu, Pemkab Lebak bersama Dindik Lebak, terus berupaya membantu persediaan stok darah melalui program donor darah bagi siswa (Doras), dan donor darah bagi mahasiswa (Doram).
“Selain itu kami juga menyarankan kepada pihak pasien dapat membawa kerabatnya untuk mendonorkan darah. Donor darah kerabatanya itu, sebagai pengganti darah yang digunakan sehingga kebutuhan pelayanan darah tetap terlayani dengan baik,” tukasnya.
Reporter: Nurabidin
Editor: Aas Arbi