TANGSEL, RADARBANTEN.CO.ID-Kecamatan Setu dan Pondok Aren, Kota Tangsel mengalami kekeringan. Sebanyak 1.250 warga di dua kecamatan tersebut sulit mendapatkan air bersih.
Walikota Tangsel Benyamin Davnie mengaku sudah memerintahkan seluruh steakholder terkait untuk mendistribusikan air bersih ke wilayah tersebut.
Benyamin meminta warga yang menerima air bersih untuk memanfaatkan air bersih karena musim kemarau menurut perkiraan BMKG masih panjang.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tangsel Sutang mengatakan, dari 2 Kecamatan tersebut ada 18 titik kekeringan yakni di Kecamatan Setu kekeringan terjadi di Kelurahan Keranggan dan Kelurahan Setu, sementara di Kecamatan Pondok Aren kekeringan terjadi di Kelurahan Kurang Barat.
Saat ini pihaknya terus melakukan pendistribusian air bersih secara berkala kepada warga di 18 titik tersebut. “Kita dari tanggal 14 September kemarin sudah mendistribusikan air bersih, sampai saat ini terus kontinyu kita distribusikan, agar terpenuhi kebutuhan air bersihnya,” ujar Sutang, Kamis 28 September 2023.
Sutang mengatakan, rata-rata pendistribusian air tiap satu hari sebanyak 3 ribu liter air didistribusikan. Menurutnya, sejauh ini belum ada laporan dari wilayah lain yang juga mengalami kekeringan.
“Kita masih terus pantau, dari tanggal 14 September baru itu. Kalau di Kelurahan Setu ada 4 titik di Sarimulya Kelurahan Setu paling rawan, Keranggan juga sama, untuk jumlah masyarakat tidak banyak, rata-rata 1 titik sampai 50 Kartu Keluarga,” jelasnya.
Berikut jalur pendistribusian air bersih di Tangsel:
1. Kecamatan Setu
-Kelurahan Setu, Kampung Sari Mulya RT. 01.02.03.04/01, Dua kali pengiriman dengan kapasitas 4000 liter X 2 = 8000 liter mengggunakan mobil Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya (DCKTR).
-Villa Bintang Mas, RT. 10/05. Kelurahan Keranggan., kapasitas 4500 liter menggunakan mobil Damkar.
-Kampung Koceak Atas RT 06/02. Kelurahan Keranggan, dua kali pendistribusian air bersih Kapasitas 4500 liter X 2 kali = 9000 liter, menggunakan mobil Damkar.
-Kampung Sengkol RT 06/02. Kelurahan Muncul, kapasitas 4000 liter menggunakan mobil DCKTR.
-Keranggan RT 01/01. Kel. Keranggan. Kec. Setu. Kapasitas 4000 liter menggunakan mobil DCKTR.
editor : Merwanda