SERANG, RADARBANTEN.CO.ID-Dinas Ketenagakerjaan dan Transmirgasi (Disnakertrans) Banten terus berupaya mengatasi pengangguran di Banten. Salah satu upayanya yakni dengan mengoptimalkan pelatihan tenaga kerja di Balai Latihan Kerja (BLK).
Kepala Disnakertrans Banten Septo Kalnadi mengatakan, pihaknya mempunyai pusat BLK di Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan. BLK itu pada tahun 2023 ini sudah menghasilkan empat angkatan kerja.
“Setiap tahun kita selalu membuka pelatihan kerja di BLK, tahun ini saja kita sudah hasilkan empat angkatan kerja yang mana setiap angkatannya itu ada 200 peserta lebih,” ujar Septo saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat 6 Oktober 2023.
Septo tidak menampik bahwa angka pengangguran di Banten masih sangat tinggi yakni mencapi 68 ribu orang. Tingginya pengangguran itu disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya yakni kurangnya kualitas sumber daya manusia (SDM) yang dibutuhkan oleh perusahaan.
Untuk itu, pihaknya melalui BLK ini terus membuka pelatihan kerja berbagai bidang keahlian setiap tahunnya.
“Setiap tahun kita selalu membuka pelatihan untuk berbagai bidang seperti menjahit, make up, dan barista. Dan alhamdulillah setiap tahun pesertanya dua kali lipat dari kuota, sehingga daftar tunggunya selalu ada,” ungkapnya.
Menurutnya, tingkat pengangguran juga dipengaruhi oleh perolehan investasi yang masuk ke Banten. Sebab, setiap investasi yang masuk nantinya akan menyerap tenaga kerja lokal.
Pihaknya selalu menekankan kepada para investor untuk memprioritaskan warga lokal agar dapat bekerja dibandingkan tenaga kerja asing.
“Kita berharap investasi yang masuk ke Banten ini bisa meningkat secara signifikan, karena dari sekian rupiah investasi yang masuk itu ada tenaga kerja yang dipekerjakan,” pungkasnya.
Reporter : Yusuf Permana
Editor : Merwanda