SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memantau pengamanan aset Pemprov Banten, salah satu asetnya yakni situ.
KPK melakukan rapat bersama dengan Pj Gubernur Banten Al Muktabar dan Inspektorat serta sejumlah OPD lainnya yakni Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset (BPKAD) Provinsi Banten serta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Banten untuk pengamanan situ, embung, dan danau yang ada di wilayah Banten.
Kepala Satgas Korsupgah KPK Wilayah II Banten Agus Priyanto mengaku pihaknya ingin mengetahui sejauh mana penataan administrasi termasuk nanti pemanfaatannya yang bakal maksimal mungkin akan memberikan dampak kepada pendapatan daerah. “Tapi itu jangka panjangnya. Tapi intinya bagaimana pengamanan yang ada di wilayah Banten,” ujar Agus usai rapat koordinasi terkait pengamanan aset Pemprov Banten di gedung Pendopo Gubernur Banten, KP3B, Kamis, 19 Oktober 2023.
Kata Agus, dari awal sampai saat ini ada beberapa kemajuan dalam hal persertifikatan. Namun, memang dalam eksistingnya ada beberapa perbedaan dengan pencatatan awal. “Ada yang lebih besar dibandingkan dengan realisasi. Ada yang lebih kecil,” ungkapnya.
Ia mengaku nanti akan melihat bagaimana permasalahan itu muncul dan bagaimana solusinya. Pada 2009 lalu baru dilakukan pencatatan setelah adanya peristiwa Situ Cigintung jebol dan BPK merekomendasikan untuk mencatat seluruh situ yang ada di wilayah Banten. “Memang saya pikir pada saat itu belum administrasi, yang penting catat dulu, sehingga nanti kalau di suatu hal misalkan Situ Cigintung jebol, APBD kita jelas, bisa dianggarkan kesana. Ada dasarnya karena ini punyanya Banten,” ujar Agus.
Untuk itu, ia mengatakan, salah satu upaya yang dilakukan adalah sertifikat termasuk bagaimana mengamankan jika ada okupasi oleh pihak lain.
Agus mengungkapkan, saat ini pemanfaatan aset Pemprov Banten belum optimal. “Masalahnya memang tadi kita baru punya data dari pemanfaatan aset itu menghasilkan apa sih kepada PAD. Kita ini belum data itu belum ada dukungan. Kita akan lanjut sekarang. Kita kan dalam tahap menertibkan administrasi dulu,” tegasnya.
Ia mengatakan, jumlah situ di Banten cukup banyak yakni 137 berdasarkan hasil inventalisir pada tahun 2009. Saat ini ditemukan lagi, situ yang baru sebanyak 26 yang saat ini ditemukan baru dan belum tercatat.
Editor : Merwanda