KABUPATEN TANGERANG RADARBANTEN.CO.ID-Sebanyak 50 orang pemandu wisata (city tour) yang tersebar di Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten mengikuti uji kompetensi dan pemberian sertifikasi dari Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Banten.
Kabid Pengembangan SDM, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dispar Provinsi Banten, Linda Rohyati mengatakan, kegiatan uji kompetensi dilakukan untuk meningkatkan keahlian, kemahiran serta profesionalitas dari para pemandu wisata di Banten.
Menurut Linda, setelah mendapat pembekalan tersebut, para pemandu wisata akan menerima sertifikat tanda mereka telah kompeten dan profesional dalam menjalankan profesinya.
Linda mengatakan, 50 orang pemandu wisata ini merupakan perwakilan dari seluruh pemandu wisata Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten, namun paling banyak diikuti pemandu wisata dari Kabupaten Tangerang.
Linda mengatakan, selama ini ke-50 pemandu wisata yang saat ini menerima pelatihan dan sertifikasi belum pernah mengikuti program ini sebelumnya dari Dispar Provinsi Banten.
“Mereka selama ini sudah menjadi pemandu wisata, tapi belum dilegalitaskan melalui uji kompetensi dari BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi), maka dari itu kita menggelar uji kompetensi dan pemberian sertifikasi,” ujar Linda,di Hotel Sahid Mutiara, Curug, Kabupaten Tangerang, Selasa 7 November 2023.
Linda menjelaskan, program uji kompetensi dan pemberian sertifikasi kali ini menjadi kegiatan yang kedua, setelah sebelumnya dilakukan di tahun lalu dengan jumlah 100 peserta.
Menurutnya, program uji kompetensi dan sertifikasi pemandu wisata akan terus dilakukan di tahun-tahun berikutnya.
Sementara itu Ketua Komisi III DPRD Provinsi Banten yang salah satunya fungsinya mengawasi kepariwisataan Banten, Muhammad Faizal mengpresiasi program uji kompetensi dan pemberian sertifikasi untuk 50 pemandu wisata di Banten.
“Saya menyambut baik diadakannya perogran kegiatan uji kompetensi dan pemberian sertifikasi untuk pemandu wisata. Dengan profesionalitas yang terus ditingkatkan, akan membuat para turis nyaman mengunjungi wisata di tempat mereka,” ujar Faizal, Selasa 7 November 2023.
Faizal mengungkapkan, setidaknya ada 3 unsur pariwisata yang harus dilakukan pembenahan secara bertahap dan maksimal yaitu bidang destinasi harusndidukung infrastruktur dan perasarananya, bidang Sumber Daya Manusia (SDM) harus ditingkatkan kompetensi dan profesionalitasnya dan promosi melalui publikasi, festifal dan pemberitaan media massa secara luas.
“Nah, semua itu untuk peningkatan pariwisata yang bermuara pada banyaknya kunjungan wisatawan dan lamanya mereka menetap di Banten,” ujarnya.
Faizal menambahkan, Dispar Banten diminta untuk terus meningkatkan target dari program uji kompetensi dan pemberian seetifikasi pemandu wisata.
“Karena uji kompetensi dan sertifikasi pemandu wisata bukan hanya meningkatkan keahlian kita, tetapi juga harus target menambah wisata yg datang dan wisata kerasan tinggal di Banten,” tandasnya. (*)
Reporter: Syaiful Adha
Editor: Agung S Pambudi