TANGSEL, RADARBANTEN.CO.ID — Penilaian Lomba Green and Clean (GAC) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Tahun 2023 telah selesai. Inilah tahapan berikutnya. Yakni rapat pleno untuk menentukan nominasi RT-RT mana saja yang layak untuk mendapatkan juara di setiap kategorinya.
Selanjutnya, RT-RT yang masuk nominasi tersebut akan dilakukan verifikasi ulang oleh tim juri tertutup, apakah memang RT tersebut benar-benar layak untuk menjadi juara. Terakhir adalah tahadap awarding. Yaitu pemberian penghargaan kepada RT-RT yang menjadi juara di setiap kategorinya.
Adapun untuk jadwal rapat pleno dan penjurian tertutup serta awarding waktunya akan ditentukan kemudian.
Diketahui, penilaian dilakukan oleh 30 juri yang terbagi dalam 10 tim. Dimana setiap tim terdiri dari 3 orang juri. Ke-30 juri tersebut antara lain berasal dari para pejabat di lingkungan Pemkot Tangsel, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangsel, Dinas Kesehatan, Disperkimta, Dinas SDA, BM & BK, Inspektorat dan Radar Banten Group.
Tercatat dalam jajaran tim juri terdapat Walikota Tangsel Benyamin Davnie, Wakil Walikota Pilar Saga Ichsan, Sekretaris Daerah Bambang Noertjahjo, Ketua Tim Penggerak PKK Tini Benyamin Davnie, Kepala DLH Wahyunoto Lukman.
Kemudian pejabat dari DLH lainnya adalah Doni Herawan, Carsono, Deniwati, Rika Dirgantari, Irfan Santoso, R Robby Darin, dan lainnya.
Dari dinas terkait adalah Henni Kumalasari (Inspektorat), Agatha Cristie (Dinkes), Adam Kashadi (Disperkimta), Musriadi (Dinas SDA, BM & BK).
Sementara itu juri dari Radar Banten Group adalah Delfion Saputra, Rahmat Hidayat, M Widodo, Aas Ahmad Arbi Syahrostani, Merwanda, Andre AP, Agung S Pambudi, Sahroni, Hasanuddin, dan Rahmi Feriyani.
10 tim selama 4 hari, sejak Selasa, 28 November hingga 1 Desember 2023 turun ke lapangan untuk menilai RT-RT yang diajukan oleh pihak kelurahan. Setiap tim rata-rata menilai 3 RT setiap harinya.
Wilayah RT yang boleh diajukan untuk mengikuti lomba GAC Tahun 2023 tingkat Kota Tangsel adalah RT wilayah permukiman/perkampungan. Dan, hal itu sudah disampaikan oleh pihak panitia pada saat sosialisasi awal tahun 2023 ini.
Namun, di dalam pelaksanaannya beberapa kelurahan mengirimkan komplek perumahan untuk menjadi peserta. Hal ini tentunya akan menjadi pertimbangan untuk pelaksanaan GAC di tahun-tahun berikutnya.
Beberapa RT yang dinilai yang tersebar di 7 kecamatan telah melakukan pembenahan maksimal sesuai dengan 6 kategori yang dilombakan.
Adapun 6 kategori yang dilombakan adalah kategori Partisipasi Masyarakat Terbaik, Pengelolaan Lingkungan Terbaik, Lingkungan Paling Berbunga, Lingkungan Paling Hijau, Pengelolaan Sampah Terbaik dan Kelompok Pemuda Penggerak Lingkungan.
Sebelumnya diberitakan, Kepala DLH Kota Tangsel Wahyunoto Lukman mengatakan, penjurian dilakukan dalam dua tahap, yaitu secara tertutup dan terbuka.
“Untuk penilaian terbuka kita adakan pada Selasa, 28 November 2023 sampai hari Jumat, 1 Desember 2023,” ujar Wahyu usai melepas 30 tim juri Green and Clean di kantor DLH Tangsel, Selasa, 28 November 2023.
Wahyunoto menekankan, poin paling tinggi dari penilaian program Green and Clean Tangsel 2023 adalah partisipasi, kontribusi dan keaktifan masyarakat dalam menggerakkan kebersihan lingkungan mereka. Sebab, tujuan program ini tak lain untuk memacu semangat masyarakat dan menyadarkan masyarakat akan pentingnya lingkungan bersih, sehat, asri, dan hijau.
“Tentu yang paling utama dari ini semua adalah hasil itu dicapai dengan partisipasi masyarakat. Itu momen penilaian yang utama, karena kalau partisipasi masyarakat tinggi, ke depannya tanpa melalui program ini, mereka tetap akan merawat lingkungannya,” pungkas Wahyu.
Penulis: M Widodo