SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Banten saat ini terus menggencarkan pelayanan Program Keluarga Berencana (KB) kepada para akseptor di Banten.
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Banten, Rusman Effendi mengatakan, saat ini pihaknya baru menjangkau 60 persen jumlah akseptor. Jumlah itu tergolong sudah tinggi.
“Udah cukup banyak dan baik kemudian juga tenaga-tenaga pelayanan sudah cukup baik di sini hanya saja tadi memang pemerataannya. Kalau angka secara rata-rata di Provinsi Banten itu sudah di angka hampir 60 persen, apalagi di Kabupaten Serang ini sudah angka yang cukup baik yaitu 63 persen,” ujar Rusman Effendi usai acara intensifikasi Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KB-KR) di Pendopo Bupati Serang, Selasa, 30 April 2024.
Ia mengakui bahwa pelayanan KB-KR saat ini belum merata. Banyak kantong-kantong khususnya di daerah pelosok belum terjangkau pelayanan ini.
“Masih ada kantong-kantong yang peserta KB masih rendah di beberapa tempat. Di setiap kabupaten tuh ada tempat-tempatnya,” ujarnya.
Untuk itu, pihaknya terus menggencarkan intensifikasi bersama dengan stakeholder terkait, khususnya unsur Pemerintah Daerah (Pemda), dalam mengjangkau warga di pelosok daerah.
Menurutnya, pelayanan KB ini sangat penting guna menghindari risiko stunting di lingkungan masyarakat.
Stunting sendiri tidak boleh dipandang remeh, karena akan menyangkut kesehatan dan tumbuh kembang anak yang tentunya akan berdampak pada capaian Indonesia Emas pada 2045.
“Pertama kita adakan pelayanan secara khusus, dengan memanfaatkan momentum tertentu. Seperti hari ini kita manfaatkan momentum Hari Kartini. Pelayanan seperti ini tadi akan terus digencarkan hingga di tingkat Kecamatan khususnya didaerah yang masih rendah capaian KB nya,” pungkasnya. (*)
Reproter : Yusuf Permana