CILEGON, RADARBANTEN.CO.ID- Sebanyak 16 awak KM Sri Mariana yang sebelumnya dikarantina di kapal, kini dipindahkan ke Krakatau Town House, Kota Cilegon.
Pantauan di lokasi, Rabu, 7 Agustus 2024, sekira pukul 12.30 WIB, para ABK dijaga dua orang sekuriti. Wartawan tidak bisa meminta konfirmasi kepada ABK lantaran alasan kesehatan.
Salah satu petugas keamanan yang tidak mau disebutkan namanya membenarkan bahwa di Krakatau Town House terdapat 16 ABK KM Mariana yang sedang menjalani karantina.
“Tidak boleh, hanya petugas yang bisa masuk karena penyebabnya ini masih didalami,” katanya.
Dirinya juga menegaskan bahwa dari 16 ABK tersebut, tidak diperbolehkan keluar masuk dari hotel. Seluruhnya melakukan aktivitas di dalam hotel.
“Karena makan dan lainnya itu sudah dikirim oleh hotel, jadi para nelayan tidak boleh keluar,” katanya.
Berdasarkan data Balai Karantina Kesehatan (BKK) Kelas I Banten, ada 36 ABK yang berada di KM Sri Mariana.
Enam di antaranya meninggal dunia dan dibawa ke RSDP Serang. Sedangkan, 14 ABK dibawa di IHC Krakatau Medika, dan 16 orang menjalani karantina di kapal yang kini dipindah ke Krakatau Town House. (*)
Editor: Agus Priwandono