LEBAK, RADARBANTEN.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Lebak berjanji akan memperbaiki jembatan gantung Leuwiawi yang ambruk pada Kamis (14/11) lalu. Diketahui jembatan tersebut, menghubungkan Desa Parakanbesi, Kecamatan Bojongmanik dan Desa Bojongmenteng, Kecamatan Leuwidamar.
Pj Bupati Lebak Gunawan Rusminto, menyatakan bahwa pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Lebak dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak untuk segera melakukan perbaikan.
“Kami sudah perintahkan Kadis PUPR dan BPBD untuk sama me mitigasi. Mohon doanya Insha Allah secepatnya akan kami perbaiki,” tutur Gunawan kepada RADARBANTEN.CO.ID, Jumat 15 November 2024.
Sementara itu, Kepala DPUPR Lebak Irvan Suyatupika menyampaikan bahwa pihaknya baru saja menurunkan tim ke lokasi. Namun terkait sebab ambruk dan estimasi anggaran untuk perbaikan masih dalam pendataan.
“Sudah, kita sudah tugaskan tim untuk menghitung berapa kebutuhan anggaran untuk pembangunan jembatan. Tapi, kita enggak akan bangun dari awal, karena anggaran yang dimiliki terbatas,” tegasnya.
Ia menjelaskan, jika harus membangun dari nol dengan bentangan jembatan 90 meter dan lebar 1,2 meter maka kebutuhan anggarannya Rp900 juta. Tapi, nanti dilihat dulu apakah ada material yang masih bisa dimanfaatkan untuk pembangunan kembali jembatan itu.
“Untuk estimasi anggarannya masih kita hitung, karena ini terkait dengan kondisi material yang ada di lokasi. Kalau enggak salah, yang rusak hanya tali selingnya aja putus,” tandasnya.
Reporter: Nurandi
Editor: Aditya