SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Gubernur Banten terpilih, Andra Soni, menegaskan komitmennya untuk membuat Banten maju dan tidak korupsi.
Hal itu disampaikannya usai ditetapkan sebagai pemenang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Banten 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam rapat pleno terbuka penetapan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten terpilih pada Pilkada Serentak 2024 di kantor KPU Banten, Kota Serang, Kamis, 9 Januari 2025.
Dalam kesempatan itu, Andra Soni menyampaikan rasa syukurnya atas penetapan dirinya dan pasanganya, Achmad Dimyati Natakusumah, sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten terpilih.
“Alhamdulillah udah lega, sampai tahap ini yah. Ini amanah yang harus kita jalankan dengan sebaik-baiknya,” ujar Andra dalam wawancara dengan wartawan.
Andra mengaku bersyukur bahwa Pilkada Banten 2024 telah berjalan dengan lancar.
Ia pun mengucapkan kepada seluruh pihak baik itu penyelenggara Pemilu, pengawas, TNI-Polri, juga para lapisan masyarakat yang telah menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan ini.
“Bahwa kita baru saja melalui tahapan-tahapan peserta demokrasi dan semua memiliki peran peran di mana kita berhasil menyelesaikan tugas yang diberikan oleh negara dalam rangka pesta demokrasi yaitu pemilihan kepala daerah baik gubernur, bupati, walikota serta provinsi,” ucapnya.
“Alhamdulillah Provinsi Banten terlaksana dengan baik,” sambungnya.
Ketua DPD Gerindra Banten ini pun menegaskan jika setelah di lantik nanti, dirinya tidak akan lupa dengan janji-janji politiknya.
Berbagai program pun akan dirinya realisasikan, dimana saat ini pihaknya tengah melakukan sinkronisasi dengan Pemprov Banten.
“Sekarang kita bersama-sama berkolaborasi untuk terus memberikan harapan kepada masyarakat, bahwa Banten pasti bisa maju, Banten pasti bisa adil, Banten pasti bisa merata dan Banten pasti tidak korupsi. Ini nanti harus sama-sama terus kita suarakan, karena janji kampanye tidak boleh berbeda dengan kenyataan tadi,” ungkapnya.
Salah satu program yang akan segera pihaknya realisasikan ialah Sekolah Gratis.
Program ini, kata Andra, sudah diakomodir oleh Pemprov Banten dintahun anggaran 2025 ini.
“Pemerintah itu tidak bicara 100 hari kerja, itu adalah kebiasaan aja. Pemprov Banten telah menetapkan APBD, saat kami masuk sebagai Gubernur-Wagub tentu, kami harus menghormati penetapan APBD yang telah ditetapkan, tapi Alhamdulillah berdasarkan komunikasi kami, beberapa program telah diakomodir di APBD,” bebernya.
Andra memohon dukungan dari semua pihak dapat terus memberikan dukungan kepada dirinya dan Dimyati untuk menyelesaikan berbagai masalah di Tanah Jawara ini, guna membuat Banten lebih maju.
“Sementara ini pak Presiden telah memberikan mandat kepada bapak Pj Gubernur untuk melaksanakan transisi, untuk memberikan ruang sebesar-besarnya di mana pada saat kami dilantik nanti, tidak lagi disibukan untuk hal yang remeh, sehingga kami bisa langsung bekerja. Bukan bicara tentang 100 hari, tapi bagaimana lima tahun pemerintahan ke depan, kita bisa sesuatu yang membanggakan bagi Banten,” tuturnya.
Editor: Agus Priwandono