LEBAK, RADARBANTEN.CO.ID-Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Banten melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah (ULTD) Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Wilayah Lebak, segera menerjunkan alat berat.
Hal itu untuk menangani longsoran material yang menutup ruas jalan Cipanas-Ciparay atau akses menuju wisata ke Gunung Luhur tepatnya di Desa Majasari, Kecamatan Sobang, Kabupaten Lebak.
Peristiwa longsor tersebut terjadi pada Sabtu 8 Maret 2025 sekitar pukul 18.00 WIB, yang mengakibatkan akses jalan terputus karena puing longsoran menutupi badan jalan.
Ruas jalan Cipanas-Ciparay sendiri merupakan jalur provinsi yang menghubungkan Kecamatan Cipanas, Lebakgedong, Sobang, dan Cibeber.
Kepala Seksi Jalan dan Jembatan UPTD Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Lebak, Firman Zuliansyah, mengungkapkan bahwa penanganan terhadap longsoran tersebut sedang dilakukan.
“Tim dan alat berat sudah diterjunkan ke lokasi untuk menangani dampak dari kejadian tersebut,” ungkap Firman, kepada Radarbanten.co.id, pada Minggu 9 Maret 2025.
Sebagai informasi, pada Januari 2025, lokasi yang sama sempat dilanda longsor yang juga memutuskan akses menuju objek wisata Negeri di Atas Awan.
Saat itu, Dinas PUPR Banten melakukan penanganan dengan teknik cut and fill, yaitu penggalian dan penimbunan tanah untuk menciptakan permukaan yang lebih rata sehingga kendaraan dapat kembali melintas.
“Longsor sebelumnya sempat menyebabkan jalan terputus, tetapi kami segera menanganinya dengan melakukan cut and fill di sisi jalan dan menguruk material agregat agar kendaraan, baik roda dua maupun roda empat, dapat melintas kembali,” tambah Firman.
Untuk longsor yang terjadi saat ini, tebing yang longsor menutup badan jalan, dan proses evakuasi material tersebut sedang dilakukan. Firman juga memastikan bahwa ruas Cipanas-Ciparay saat ini masih belum bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.
“Jalan masih tertutup dan kendaraan tidak bisa melewati, baik roda dua maupun roda empat. Saat ini, kami sedang menangani puing longsoran agar jalan segera bisa dilalui kembali,” tegasnya.
Sebagai alternatif, kendaraan dialihkan melalui rute Majasari – Ciparasi Sobang menuju Citorek.
Reporter: Nurandi
Editor: Agung S Pambudi