PANDEGLANG,RADARBANTEN.CO.ID–Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pandeglang menargetkan pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp130 juta pada 2025 dari fasilitas terminal.
Salah satu sumber pendapatan tersebut berasal dari sewa lahan yang dimanfaatkan sebagai bangunan kios.
Hal itu disampaikan Kasi Terminal pada Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pandeglang, Suhaedi.
Kasi Terminal Dishub Pandeglang, Suhaedi menyampaikan pihaknya menargetkan pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp130 juta pada 2025 dari fasilitas terminal.
Hingga saat ini, realisasi PAD baru mencapai sekitar Rp30 juta.
“Iya, targetnya Rp130 juta, dan sejauh ini yang sudah terealisasi sekitar Rp30 jutaan,” katanya, Senin 17 Maret 2025.
Sebagai perbandingan, pada 2024 lalu, target PAD dari fasilitas terminal ditetapkan sebesar Rp150 juta. Sumber pendapatan ini berasal dari sewa lahan serta retribusi parkir khusus.
Suhaedi menyebutkan, saat ini, di Terminal Kadubanen Pandeglang terdapat sekitar 50 kios yang disewakan.
Menurutnya, jumlah pengunjung di kios-kios tersebut akan meningkat signifikan saat arus mudik Lebaran, karena banyak pemudik singgah untuk beristirahat.
“Daya beli pasti meningkat saat Lebaran, tapi tetap kalau harga sewa segitu-gitu saja. Untuk tarif sewa kios, retribusinya Rp7 ribu per meter. Tapi bervariasi, ada yang Rp100 ribu, Rp150 ribu, hingga Rp300 ribu, tergantung jenis bangunan kiosnya,” pungkasnya.
Reporter: Moch Madani Prasetia
Editor: Agung S Pambudi
