PANDEGLANG, RADARBANTEN.CO.ID – Wakil Bupati Pandeglang, Iing Andri Supriadi, menanggapi wacana Pemerintah Provinsi Banten soal penanganan anak-anak yang terlibat tawuran dengan mengirim mereka ke barak militer.
Wakil Bupati Pandeglang, Iing Andri Supriadi mengatakan, pihaknya sangat mendukung terkait usulan anak-anak yang nakal terlibat tawuran dibawa ke barak militer. Menurut Iing gagasan itu sebagai langkah positif untuk membentuk kedisiplinan
“Menurut saya itu gagasan yang sangat baik, karena bagaimanapun juga pendidikan di TNI dan Polri itu mengedepankan kedisiplinan,” kata Iing, Selasa 20 Mei 2025.
Tak hanya soal disiplin, Iing juga menyebut program tersebut bisa membentuk karakter dan integritas anak-anak yang terlibat kenakalan remaja.
“Untuk membentuk integritas, kalau memang ada gagasan seperti itu saya sangat mendukung sekali,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Pemerintah Provinsi Banten mewacanakan kebijakan serupa dengan Jawa Barat, yakni mengirim anak-anak nakal dan yang terlibat aksi tawuran ke barak militer atau polisi. Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Banten, Dimyati Natakusuma mengusulkan untuk memanfaatkan fasilitas militer seperti barak Kopassus atau barak Brimob Polda Banten untuk membentuk karakter dan kedisiplinan.
Editor: Bayu Mulyana