radarbanten.co.id
  • Berita Utama
  • Kota Serang
  • Kabupaten Serang
  • Pandeglang
  • Lebak
  • Tangerang
  • Cilegon
  • Hukum
  • Olahraga
  • Kesehatan
No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Kota Serang
  • Kabupaten Serang
  • Pandeglang
  • Lebak
  • Tangerang
  • Cilegon
  • Hukum
  • Olahraga
  • Kesehatan
No Result
View All Result
radarbanten.co.id
No Result
View All Result
Home Bisnis Travel Pariwisata

Apa Kaitan Go Digital dengan Core Economy Indonesia

Redaksi by Redaksi
17-09-2016 11:43:48
in Pariwisata, Travel
0
Menpar Arief Yahya Usulkan Core Business Pariwisata
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA – Atmosfer digital dan teknologi betul-betul mewarnai Rakornas Kemenpar III “Go Digital Be The Best” 2016 di Ecovention, Ecopark Ancol, Jakarta, 15-16 September 2016. Pameran industri pariwisata di lantai II juga serba digital, tidak ada barang apapun yang dipamerkan kecuali content di layar touch screen. Semua panel dari materi animasi multimedia di back drop LED, sampai podium tempat pidato didesain serba kaca transparan yang memberi kesan hi-tech.

Bahkan, absensi nya pun sudah paperless, tidak lagi tanda tangan di atas kertas di meja penerima tamu sebelum memasuki ruangan. Tetapi langsung mengetik sendiri, nama, no smartphone, dan email di middle screen. “Budaya digital sudah mulai dijalankan di Kemenpar,” kata Menpar Arief Yahya, yang mantan Dirut PT Telkom dan berlatar belakang digital itu.

Di lingkungan Kemenpar sendiri, sudah menggunakan aplikasi E-Commando untuk sistem koordinasi antar level karyawan, juga E-Government. Banyak kebijakan yang tidak lagi diputuskan di meja rapat di meeting room. Banyak keputusan penting yang dibereskan di WhatsApp Group (WAG). “Ini bagian dari corporate culture yang kami bangun di Kemenpar, dengan prinsip Solid, Speed, Smart,” jelas Arief Yahya yang menyebut Kemenpar adalah satu-satunya Kementerian yang dikelola dengan spirit korporasi.

Baca Juga :

Benteng Speelwijk, Destinasi Wisata Cagar Budaya di Banten Lama

Selasa, 3 Mei 2022 05:31

Mengenal Menara Siger, Tugu Selamat Datang Kebanggaan Lampung yang Gagah dan Ikonik

Minggu, 27 Maret 2022 05:44

Sebagai bisnis, pariwisata atau tourism sangat dekat dengan telekomunikasi dan transportasi. Karena itu Arief Yahya tidak terlalu sulit melakukan penyesuaian diri dalam mengelola pariwisata. Tidak terlalu meragukan, jika pariwisata dijadikan sebagai core ekonomi Indonesia ke depan. “Di internal Kemenpar sendiri kami sudah terbiasa dengan bekerja dengan solid, speed, dan smart!” kata Arief yang memang terus menyiapkan SDM-nya untuk menjemput era digital.

Pariwisata Indonesia, menurut dia, memiliki banyak keunggulan kompetitif dan komparatif. Selain SDM yang sudah terus ditempa dengan corporate culture yang biasa disingkat 3S itu. Pertama, pariwisata adalah penghasil devisa terbesar di tahun 2019. Industri pariwisata diproyeksikan menjadi penghasil devisa terbesar di Indonesia yaitu USD 24 Miliar, melampaui sektor Migas (oil and gas), Batubara (coal) dan Minyak Kelapa Sawit (CPO) yang belakangan kondisinya terus menurun.

“Devisa di Pariwisata itu langsung dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat. Diterima di dalam negeri, dan terdistribusi langsung ke masyarakat,” ungkap dia.

Kedua, pariwisata juga terbaik di regional. Tahun 2019, Pariwisata Indonesia ditargetkan menjadi yang terbaik di kawasan regional, bahkan melampaui ASEAN. Pesaing utama kita adalah Thailand dengan devisa pariwisata lebih dari USD 40 Miliar, sedangkan negara lainnya relatif mudah dikalahkan.

Ketiga, Country Branding Wonderful Indonesia yang semula tidak masuk ranking branding di dunia, tahun 2015 melesat lebih dari 100 peringkat menjadi ranking 47. Wonderful Indonesia mengalahkan country branding Truly Asia Malaysia (ranking 96) dan country branding Amazing Thailand (ranking 83). Country branding Wonderful Indonesia mencerminkan Positioning dan Differentiating Pariwisata Indonesia.

Keempat, spirit Indonesia Incorporated. Negara ini hanya akan dapat memenangkan persaingan di tingkat regional dan global apabila seluruh Kementerian/Lembaga yang ada bersatu padu untuk fokus mendukung Core Business yang telah ditetapkan. Maju serentak tentu kita menang.

Kelima, Indonesia sebagai Tourism Hub Country. Untuk langsung menjadi Trade dan Investment Hub tentu itu akan terlalu sulit bagi Indonesia, apalagi harus mengalahkan negara seperti Singapura. Di lain pihak, Indonesia dapat dengan mudah menjadi destinasi utama pariwisata dunia, sekaligus Tourism Hub. Dengan menjadi tourism hub, yang pada prinsipnya menciptakan people-to-people relationship, maka diyakini Trade dan Investment akan ikut tumbuh dengan pesat.

Contoh Negara yang sudah menjadi TTI (Trade, Tourism, Investment) adalah Hongkong, Singapore, Dubai, Doha, Abu Dhabi, dan Iceland. Ketika tourism-nya maju, otomatis, trade dan investmentnya juga akan terdongkrak maju. Dia mencontohkan Danau Toba. Begitu tourism maju, trade dan investmentnya juga ikut berdongkrak maju. “Sekarang baru diumumkan saja, presiden dan menkomar hadir, investornya sudah mulai merespons positif,” kata Menpar. (ADVERTORIAL/Kemenpar RI)

Tags: Kementerian Pariwisata

Related Posts

Bisnis

Benteng Speelwijk, Destinasi Wisata Cagar Budaya di Banten Lama

Selasa, 3 Mei 2022 05:31
Travel

Mengenal Menara Siger, Tugu Selamat Datang Kebanggaan Lampung yang Gagah dan Ikonik

Minggu, 27 Maret 2022 05:44
Travel

Bekas Tambang Pasir Pabuaran yang Tak Produktif Dibangun Rumah dan Kafe

Minggu, 20 Maret 2022 05:17
Next Post
Malam Ini, Opening PON XIX 2016

Malam Ini, Opening PON XIX 2016

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Ikuti Kami

Facebook Instagram Twitter Youtube

Kanal

News

Redaksi

Peluang Usaha

Viral

Inspirasi

Love Story

Olahraga

News Video

Serba Serbi

E-Paper

Tekno

Pedoman Pemberitaan

Indeks

Tutorial

Pilihan Editor

Demokrat Tangerang Rapat Harian, Nawa Said: Bidang-bidang Wajib Rapat Mingguan

Demokrat Tangerang Rapat Harian, Nawa Said: Bidang-bidang Wajib Rapat Mingguan

by Aas Arbi
Rabu, 10 Agustus 2022 22:35

TANGERANG, RADARBANTEN.CO.ID - Memperkuat barisan menjelang Pemilu 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Tangerang menggelar rapat pengurus di...

Lama Kosong, Jabatan Staf Ahli Bupati Pandeglang Akhirnya Terisi

Lama Kosong, Jabatan Staf Ahli Bupati Pandeglang Akhirnya Terisi

by Aas Arbi
Rabu, 10 Agustus 2022 22:14

PANDEGLANG, RADARBANTEN.CO.ID - Setelah dibiarkan kosong dalam waktu lama, jabatan Staf Ahli Bupati Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra) dan Sumber Daya...

Copyright@2021


istanbul escort
beylikdüzü escort
avcılar escort
esenyurt escort
esenyurt escort
esenyurt escort
beylikdüzü escort
avcılar escort
esenyurt escort
beylikdüzü escort
marmaris escort
izmit escort
bodrum escort
antalya escort
antalya escort bayan

Radar Banten, All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Kota Serang
  • Kabupaten Serang
  • Pandeglang
  • Lebak
  • Tangerang
  • Cilegon
  • Hukum
  • Olahraga
  • Kesehatan

© 2021 radarbanten.co.id.