KASEMEN – Warga RT 03 RW 04, Lingkungan Karangjaya, Kelurahan Banten, Kecamatan Kasemen, begadang demi membuat mural. Mereka melakukannya demi mengejar target menghadapi penilaian tahap dua sekaligus tahap akhir Lomba Resik Lan Aman (LRLA) Kota Serang 2020.
Suasana malam di kampung yang dekat Pelabuhan Karangantu ini sangat semarak. Saat Radar Banten mengunjunginya pada Jumat (21/8) pukul 24.00 WIB, belasan bapak-bapak dan pemuda RT 03 masih aktif mengecat. Mereka membuat mural.
Ketua RT 03 Amrani mengatakan, mural dibuat karena kampungnya kurang berwarna. Sebelumnya, tak ada pengecatan. Kendati demikian, sejak penilaian pertama, warga konsisten menjaga kebersihan lingkungan.
“Kalau bersih doang rasanya kurang, harus ada pengecatan mural. Malam ini (Jumat, 21/8-red) kita semua fokus bikin mural sekalian meronda,” katanya kepada Radar Banten, Jumat (21/8).
Amrani menjelaskan, pembuatan mural dilakukan oleh pemuda yang memiliki kemampuan menggambar. Hasilnya, RT 03 jadi berwarna. Tembok-tembok rumah warga menjadi media mural. Ada yang berisi nama kampung dan logo LRLA Kota Serang 2020.
Selain itu, kata Amrani, di setiap rumah warganya juga ditanami pohon pepaya, cabai, mangga, tomat dan tanaman hias di pot dari ban bekas serta ember. Warga juga sudah membentuk kelompok sadar hukum dan kelompok pemuda penggerak lingkungan. Sesuai persyaratan lomba, kedua kelompok ini telah dilegalkan oleh Pemerintah Kelurahan Banten.
Armani menargetkan pembuatan mural selesai sebelum penilaian tahap dua. Rencananya, pekan ini akan dilaksanakan rapat evaluasi untuk membahas kekurangan kampungnya menghadapi lomba bergengsi antar RT tersebut. ”Kami optimistis dapat juara,” tegasnya.
Lurah Banten Hizbullah menambahkan, LRLA Kota Serang 2020 mampu mengaktifkan lagi semangat gotong royong warga. Ia berharap, RT 03 bisa menjadi kampung yang berwarna dan didatangi banyak orang.
“Pokoknya, urusan penataan mah saya serahkan ke warga. Kan nanti hasilnya juga warga yang merasakan,” pungkas Hisbullah. (mg06/don)