TANGSEL, RADARBANTEN.CO.ID-Pemerintah Kota Tangsel melakukan evakuasi sekaligus merujuk puluhan korban kecelakaan bus di Tegal, Jawa Tengah.
Puluhan pasien asal Tangsel ini dirujuk di dua rumah sakit di Tangsel. Rata-rata korban mengalami patah tulang dan cedera di kepala. Berikut nama-nama pasien yang dirujuk di dua rumah sakit Tangsel:
Pasien Tujuan Ruang Mawar RSUD Tangsel:
- Eka (Patah tulang leher)
- Sapuroh (Patah tulang lengan atas)
- Yanti Sofia (Cedera di kepala)
- Sean (Patah tulang lengan atas)
- Ny. Manah (Patah tulang kaki)
- Buang (Patah tulang lengan atas)
- Iyoh (Patah tulang lengan atas)
- Maryanah (Patah tulang pada lengan)
- Nurhasan (Cedera di kepala)
- Sahrini (Cedera di kepala)
- Tiamah (Patah lengan atas)
Pasien Tujuan Ruang UGD RSUD Serpong Utara:
- Mar (istri Maja yg meninggal dunia), (Cedera di kepala)
- Aqila (Cedera di Kepala)
- Rikal (Cedera di kepala)
- Namih (Luka memar)
- Murnih (Luka memar)
- Dalah (Luka memar)
- Eni (Cedera di kepala)
- Namah (Luka memar)
- Encit (Cedera di kepala)
- Mardalih (Trauma)
- Mernah (Cedera di kepala)
- Kahoy (Cedera).
Diketahui, sebuah bus yang membawa 50 orang warga Pakujaya, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangsel masuk ke jurang, Minggu, 7 Mei 2023 siang.
Kecelakaan ini terjadi di daerah Guci, Tegal, Jawa Tengah. Sebuah video yang beredar memerlihatkan sebuah bus berwarna merah masuk ke dalam jurang sedalam 20 meter dekat dengan sebuah jembatan.
Warga yang mengetahui kecelakaan itu berduyun-duyun ke lokasi sambil mengevakuasi korban yang ada di dalam bus.
Satu per satu korban yang selamat digotong oleh warga sekitar. Terlihat beberapa korban mengalami luka-luka, sementara satu orang meninggal dunia. (*)
Reporter: Syaiful Adha
Editor: Agung S Pambudi