SERANG – Dampak ekonomi pembangunan kampus baru Universitas Sutlan Ageng Tirtayasa (Untirta) di Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, bermunculan. Salah satunya bisnis indekos.
PT Multi Bersama Syariah membidik peluang bisnis itu dengan membangun proyek bernama M’Kostel Kencana Loka. Indekos bergaya apartemen ini lokasinya berdekatan dengan kampus baru Untirta, Raya Palka, Desa Sindangsari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang. Dibangun di atas lahan 9.780 meter persegi dengan lima unit tower. Setiap tower terdiri dari 6 lantai. Setiap lantai 31 unit kamar.
Direktur Marketing PT Multi Bersama Syariah Siti Hasanah mengatakan, M’Kostel mendapatkan respons cukup baik. Dari 790 unit yang akan dibangun, 230 unit sudah terjual. Belum ditambah dengan penjualan saat peletakan batu pertama. “Harga yang ditawarkan cukup terjangkau bagi yang ingin investasi. Cukup Rp177 juta per unit,” kata Hasanah saat peletakan batu pertama pembangunan M’Kostel Kencana Loka, Sabtu (7/12).
Selain untuk digunakan sendiri, lanjut dia, unit yang dibeli dapat disewakan lagi. Pengelolaannya tetap berada di bawah tanggung jawab PT Multi Bersama Syariah. Invetasi di proyek ini menjanjikan. M’Kostel menyediakan fasilitas yang hampir sama dengan hotel atau apartemen pada umumnya. Konsep yang ditawarkan kenyamanan, keamanan yang dilengkapi CCTV, modern, dan peluang investasi aman yang berkonsep syariah. Fasilitas setiap unit ada AC, mini-kitchen, lemari baju, WiFi, kolam renang, dan lift setiap tower.”Juga ada ruang untuk pertemuan belajar atau kunjungan orang tua,” kata
Direktur Utama PT Multi Bersama Syariah Muhammad Ikhwan menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak pada acara peletakan batu pertama pembangunan M’Kostel. “Kami berharap dengan kehadiran M’Kostel akan berdampak positif bagi semuanya,” katanya.
Komisaris Utama PT Multi Bersama Syariah Eko Erpangi menambahkan, M’Kostel dilatarbelakangi keinginan perusahaan untuk memberikan kontribusi kepada generasi muda berupa fasilitas yang nyaman. “Supaya tidak kesusahan mencari tempat tinggal selama pendidikan,” katanya.
M’Kostel untuk laki-laki dan perempuan dipisah untuk memberikan kenyamanan kepada penghuni. Pengembang berharap unit yang dibangun segera habis. (skn/aas)