SERANG – Pembunuh Asih, warga Pal Merah, Jakarta Selatan berhasil
ditangkap polisi. Pelaku diketahui membunuh korban karena menjadi
pengikut pesugihan.
Kapolres Lebak AKBP Dani Arianto mengatakan, ada dua pelaku yang
ditangkap dalam kasus pembunuhan tersebut. Pelaku tersebut perempuan
berinisial O dan pacarnya berinisial W. Sebelum melakukan pembunuhan O
mengajak korban ke Bogor. “Pelaku O dan korban ini saling kenal,” ujar
Dani saat ekspos di Mapolda Banten, Kamis (5/9).
Sebelum diajak ke Bogor, pelaku mengajak korban mampir ke
kontrakannya di Depok, Jawa Barat. Di sana korban ditinggal O sendirian
di dalam kamar. “Pelaku keluar kamar kontrakan, korban ditinggal
sendirian di dalam kamar,” ucap Dani.
Saat korban ditinggal pacar O, W datang. Di dalam kamar tersebut, W
sempat mencoba memperkosa korban. Lantaran melawan, korban lalu
langsung dibunuh dengan cara dicekik. “Korban dibekap dan dicekik
lehernya hingga meninggal dunia,” kata Dani.
Setelah mendapat kabar korban dibunuh, O pun kembali ke kamar
kontrakannya. Jasad Asih kemudian dimasukkan ke dalam mobil W
dan dibuang Kampung Cigereuwek RT/RW 07/03 Desa Cilangkap, Kecamatan
Maja Kabupaten Lebak Sabtu (24/8) dengan maksud menghilangkan jejak
dari petugas kepolisian. “Dibuang untuk menghilangkan jejak,” kata
Dani.
Dia mengatakan setelah melakukan pembunuhan, kedua pelaku berangkat ke
salah satu gunung di wilayah Cilacap, Jawa Tengah untuk menemui guru
pesugihannya. Setelah itu, mereka pun kembali ke Jakarta, sembari
menunggu perintah selanjutnya.
Kemudian pada tanggal 24 Agustus 2019,
jenazah Asih ditemukan oleh warga disemak-semak lahan pertanian.
Penemuan itu membuat heboh masyarakat Kecamatan Maja.
“Dapat bisikan dari gurunya lewat mimpi, gurunya bilang kalau mau sukses dan kaya harus nyari korban,” tutur Dani. (Fahmi Sai)
Mayat yang Ditemukan di Sungai Dukuh Kragilan Sulit Teridentifikasi
SERANG, RADARBANTEN.CO.ID - Mayat tanpa identitas yang ditemukan mengambang di sungai Desa Dukuh, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, pada Jumat, 12...
Read more