SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Polda Banten kembali membuka pendaftaran Polri melalui seleksi penerimaan Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) Tahun 2023. Pendaftaran tersebut mulai dibuka besok Selasa 24 Januari 2023 dan berakhir pada Minggu 29 Januari 2023.
“Polri kembali memberikan kesempatan kepada lulusan sarjana yang ingin mendaftarkan diri sebagai perwira Polri melalui seleksi penerimaan SIPSS Tahun 2023,” ujar Karo SDM Polda Banten Kombes Pol Dwita Kumu, Senin 23 Januari 2023.
Dwita menjelaskan persyaratan umum untuk mengikuti seleksi penerimaan SIPSS Tahun 2022 di antaranya berumur paling rendah 18 tahun, maksimal 40 tahun untuk dokter spesialis, maksimal 30 tahun untuk lulusan S2 dan S2 Profesi, maksimal 28 tahun untuk S1 profesi, maksimal 26 tahun untuk S1 dan D IV.
“Kemudian sehat jasmani dan bebas narkoba, tidak sedang terlibat kasus pidana atau pernah dipidana yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisan (SKCK) dari Polres setempat,” kata Dwita.
Dwita mengatakan lulusan yang dibutuhkan dalam rekrutmen SIPSS adalah dokter spesialis di antaranya spesialis anastesi, spesialis anak, spesialis kandungan, spesialis bedah, spesialis patologi Klinik, spesialis penyakit dalam, spesialis forensik.
Sedangkan untuk lulusan S2 adalah S-2 Keperawatan, S-2 Teknik Elektro (Data Enginering), S-2 Psikologi (Profesi). Kemudian lulusan S1 yakni, S1 Kedokteran Umum (profesi), S1 kedokteran gigi (profesi), S1 Farmasi (profesi Apoteker), S-1 Keperawatan (profesi), S1 Biologi (murni), S1 Fisika (murni), S1 Kimia (murni), S1 Teknik Informatika (programming), S-1 Teknik Informatika (Jaringan), S-1 Sistem Informasi (Programming).
“Lalu, S1 Sistem Informasi (jaringan), S1 Teknik Metalurgi, S1 Teknik Industri, S1 Ilmu Komunikasi (Jurnalistik), S1 Ilmu Komunikasi (Public Relation), S-1 Psikologi, S1 Arsitektur, S1 Hubungan Internasional, S1 Sastra Perancis, S-1 Pendidikan Bahasa Perancis, S1 Pendidikan Bahasa Indonesia, S1 Pendidikan Bahasa Arab, S1 Pendidikan Bahasa Korea, S1 Pendidikan Bahasa Jepang, S1 Akuntansi, S-1 Statistika dan S-1 Ilmu Administrasi Negara,” kata Dwita.