PERJALANAN Chelsea menukik tajam. Setelah sempat mencatat tiga kemenangan beruntun dan satu hasil imbang, kekalahan akhirnya dirasakan skuad asuhan Antonio Conte saat menjamu Liverpool di Stadion Stamford Bridge, Sabtu (17/9) dini hari WIB.
Tidak hadirnya John Terry yang cedera turut memengaruhi kekalahan Chelsea. Tanpa Terry, ternyata David Luiz gagal menambal lini belakang dengan sempurna. Luiz belum menyatu kembali dengan ritme permainan Chelsea semenjak kembali dari Paris Saint-Germain.
Alhasil, Liverpool sukses menebar ancaman lebih dahulu melalui Georginio Wijnaldum pada menit pertama dan Daniel Sturridge pada menit kedua. Namun, bola hasil tendangan kedua masih bisa dijinakkan oleh kiper Chelsea, Thibaut Courtois.
Gawang Courtois akhirnya kebobolan pada menit ke-17 melalui aksi Dejan Lovren. Berawal dari umpan Philippe Coutinho, Lovren berhasil lolos dari jebakan offside dan melepaskan sepakan kaki kanan yang merobek pojok kanan bawah gawang Chelsea.
Terkejut dengan gol Liverpool, Chelsea kemudian bereaksi melalui N’Golo Kante pada menit ke-28. Namun, bola hasil sepakan kaki kanan Kante masih melayang di atas mistar gawang Liverpool kawalan Simon Mignolet.
Begitu juga dengan upaya dari David Luiz pada menit ke-34. Tandukan pemain asal Brasil itu masih bisa dijinakkan Mingolet.
Keasyikan menyerang, gawang Chelsea kembali bobol pada menit ke-36. Kali ini, Courtois dipaksa memungut bola dari dalam gawangnya setelah bola hasil tendangan kaki kanan Jordan Henderson dari luar kotak penalti merobek sudut kanan gawangnya.
Pada menit ke-44, Chelsea mendapatkan kesempatan memperkecil ketertinggalan melalui Branislav Ivanovic. Namun, tandukan pemain asal Serbia itu masih bisa ditangkap oleh Mignolet. Liverpool unggul 2-0 hingga jeda.
Selepas turun minum, asa tuan rumah bangkit setelah Diego Costa mencetak gol pada menit ke-61. Berawal dari umpan Nemanja Matic, Costa yang lolos dari pengawalan lalu melepaskan tendangan jarak dekat yang gagal diselamatkan oleh kiper.
Empat menit berselang, Chelsea hampir mencetak gol penyama melalui Costa. Namun, tendangan kaki kirinya berhasil ditangkap oleh Mignolet.
Pada menit ke-81, Divock Origi nyaris mencetak gol ketiga Liverpool pada laga tersebut. Akan tetapi, Courtois berhasil menangkap tandukan Origi yang memanfaatkan operan Nathaniel Clyne. Hingga wasit meniup peluit akhir pertandingan, Liverpool sukses mengamankan kemenangan 2-1.
Tambahan tiga poin membuat Liverpool naik ke urutan empat klasemen sementara dengan raihan 10 poin. Sedangkan Chelsea harus turun ke posisi ketiga dengan raihan poin sama, namun kalah selisih gol dari Everton yang naik ke urutan kedua.
Susunan pemain
Chelsea (4-2-3-1): 13-Thibaut Courtois; 2-Branislav Ivanovic, 24-Gary Cahill, 30-David Luiz, 28-Cesar Azpilicueta, 7-N’Golo Kante, 22-Willian (15-Victor Moses 84′), 8-Oscar (11-Pedro Rodriguez 84′), 21-Nemanja Matic (4-Cesc Fabregas 84′), 10-Eden Hazard, 19-Diego Costa.
Pelatih: Antonio Conte
Liverpool (4-3-3): 22-Simon Mignolet, 2-Nathaniel Clyne, 32-Joel Matip, 6-Dejan Lovren, 7-James Milner, 14-Jordan Henderson, 5-Georginio Wijnaldum (35-Kevin Stewart 90′), 20-Adam Lallana, 10-Philippe Coutinho (21-Lucas Leiva 82′), 19-Sadio Mane, 15-Daniel Sturridge (27-Divock Origi 57′)
Pelatih: Jurgen Klopp