LEBAK – Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak membangun posko kesehatan di Desa Haurgajrug, Kecamatan Cipanas. Dua posko yang dibangun tersebut untuk SMA Cipanas dan Masjid Jami Haurgajrug.
Pantauan Radar Banten di lokasi, pengungsi menempati posko pengungsian di depan Masjid Jami Haurgajrug. Mereka mendapatkan pelayanan kesehatan dan logistik dari masyarakat dan pemerintah daerah. Pengungsi yang didominasi para santri tersebut memilih untuk beristirahat dan berkumpul dengan pimpinan pesantren.
Kepala Bidang Farmasi Dinkes Lebak Agus Darsono menyatakan, setelah menerima informasi banjir bandang, pihaknya langsung turun ke Cipanas. Ada dua posko yang disiapkan untuk melayani para pengungsi yang terdampak banjir bandang, yakni di masjid dan SMA Cipanas.
“Petugas medis dari Puskesmas Cipanas kita siagakan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat yang menjadi korban banjir,” kata Agus Darsono kepada Radar Banten, Rabu (1/1).
Agus menjelaskan, Dinkes sudah menginstruksikan kepada puskesmas-puskesmas di kecamatan untuk membuka posko banjir. Kurang lebih ada lima kecamatan yang terdampak banjir bandang. Di sana, dibuka posko kesehatan untuk melayani masyarakat.
“Pokoknya kita berikan pelayanan terbaik bagi masyarakat di wilayah yang terkena banjir bandang. Kita ingin semuanya terlayani,” ungkapnya. (Mastur)