CILEGON – Cilegon United (CU) dituntut mampu menjaga momentum saat melawat ke markas PSIR Rembang pada laga lanjutan Liga 2 Indonesia 2018, wilayah barat. Laga tersebut akan dilangsungkan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Selasa (15/5) pukul 15.30 WIB.
Kesebelasan Laskar Geger Cilegon, julukan CU, tengah berada di jalur positif usai memetik kemenangan perdana atas Persik Kendal, skor 3-2 pada laga yang dilangsungkan di Stadion Krakatau Steel (KS), Rabu (9/5). Performa Aray Suhendri cs diharapkan stabil saat menyambangi PSIR Rembang agar mampu meraih poin sempurna di kandang lawan.
Namun, bukan perkara mudah bagi Rinto Ali cs untuk meraih kemenangan atau sekadar mencuri poin atas PSIR Rembang. Meskipun, Laskar Dampo Awang, julukan PSIR Rembang, berada dalam dasar klasemen.
Saat ini CU menempati posisi kesepuluh klasemen sementara dengan meraup lima poin, hasil dari sekali menang, dua kali seri, dan sekali kalah. Sementara, PSIR Rembang saat ini terjerembab di dasar klasemen di posisi ke-12 dengan mengemas satu poin dari sekali seri, tiga kekalahan, tanpa kemenangan.
Sementara, rivalnya PSIR Rembang tentu tak akan membuang kesempatan. Pelatih CU Imam Riyadi menyadari hal ini. “Kemenangan perdana atas Persik Kendal menambah motivasi tim untuk mengejar poin sempurna berikutnya. Satu per satu permasalahan kami mulai terpecahkan,” kata dia.
Ditambahkan, kemenangan perdana yang diraih menjadi motovasi. Dengan mempertajam serangan dan finishing. “Sekarang kami butuh kepercayaan diri saja untuk menghadapi laga-laga berikutnya,” kata Imam kepada Radar Banten, Senin (14/5).
Imam menambahkan, meraih poin atas PSIR Rembang dipastikan bukan perkara mudah. Skuat CU harus bermain seperti ketika menghadapi Persik Kendal jika ingin meraih kemenangan atas PSIR Rembang.
“Menghadapi tim yang tengah terluka lebih sulit dari pada menghadapi lawan tim kuat,” imbuhnya.
PSIR Rembang pastinya akan berusaha semaksimal mungkin meraih kemenangan dan menjauh dari dasar klasemen.
“Kami harus ekstra hati-hati, tapi bukan berarti harus bertahan. Permain agresif sesuai jati diri CU tetap akan diterapkan. Kami akan bermain menyerang dan terbuka mulai dari awal pertandingan,” tegas mantan pemain timnas itu.
Sementara itu, CEO CU Yudhi Apriyanto menegaskan, poin sempurna atas PSIR Rembang menjadi wajib jelang jeda kompetisi.
“Ini laga terakhir jelang jeda kompetisi selama Ramadan. Kami harus menutup jeda kompetisi dengan kemenangan agar tetap berada di papan tengah klasemen. Semua tim sudah siap dan kami yakin bisa meraih yang terbaik,” pungkasnya. (dre/ful/dwi/RBG)