PANDEGLANG – KONI Kabupaten Pandeglang melakukan verifikasi kesiapan cabang olahraga (cabor) sebelum didaftarkan ke panitia Porprov VI Banten 2022, Rabu (22/6). Verifikasi dilakukan oleh tim bentukan KONI Kabupaten Pandeglang di kantor KONI Kabupaten Pandeglang. Tim verifikator ini mewakili sejumlah bidang dan tim PIC di kepengurusan KONI Kabupaten Pandeglang.
Ketua Chef de Mission (CdM) KONI Kabupaten Pandeglang Doni Hermawan mengatakan, verifikasi dilakukan untuk memastikan kesiapan cabor binaan yang akan tampil di Porprov VI Banten, 11 November nanti. Kesiapan itu antara lain, dilihat dari keaktifan organiasi, SDM atlet dan pelatih, serta peluang meraih medali di Porprov.
“KONI Pandeglang tidak mau asal tampil di Porprov sehingga perlu verifikasi kesiapan cabor. Biar jumlah cabor yang diikutkan sedikit, namun diharapkan efektif mendulang medali emas,” kata Doni.
Namun demikian, kata Doni, KONI Kabupaten Pandeglang sudah mendaftarkan seluruh cabor ke panitia Porprov VI Banten 2022, yakni KONI Kota Tangerang. “Semua cabor prinsipnya punya hak untuk tampil namun selektif juga penting. Apalagi anggaran yang kami miliki tidak besar sehingga perlu efisensi anggaran sesuai kemampuan daerah,” terang Kepala DPMDP Pandeglang ini.
Sekretaris KONI Pandeglang Mustandri menambahkan, ada 47 cabor yang bernaung di KONI Kabupaten Pandeglang. Namun, kata Mustandri, ada cabor prioritas untuk Porprov dan juga pilihan.
“Cabor prioritas itu berdasarkan kalkulasi dan peluang medali dan yang pilihan rata-rata cabor permainan dan peluang medalinya kecil. Pemetaan ini kami lakukan untuk menyesuaikan anggaran yang ada. Tapi kalau para ketua pengcab tetap menginginkan tetap didaftarkan semua, kami setuju. Catatannya pembiayaan harus ditanggung bersama karena Porprov sangat penting sebagai pertaruhan nama baik dan eksistensi pengcab,” beber Mustandri. (muhaemin/don)