CIRUAS – Partisipasi semua warga sangat dibutuhkan. Makanya, Pemerintah Desa Kepandean, Kecamatan Ciruas, telah meminta tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk mendorong warga agar lebih total mempersiapkan kampungnya menuju penilaian tahap dua Lomba Kampung Bersih dan Aman (LKBA) Kabupaten Serang 2020.
Langkah itu merupakan strategi RW 002, Kampung Kemanisan, Desa Kepandean, untuk bisa menjadi semua kriteria penilaian dan masuk nominasi juara.
“Kami, di penilaian kedua nanti, akan lebih total lagi. Hasil penatan yang sudah ada, semua akan kami tingkatkan. Untuk menuju ke sana perlu partisipasi semua masyarakat. Saya juga sudah meminta tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat untuk mendorong warga lebih antusias lagi menata kampungnya, dari segi kebersihan ataupun penghijauannya. Karena masukan dari juri kemarin (saat penilaian tahap pertama-red), kami perlu meningkatkan penghijauan di kampung tersebut,” beber Arif Rosidi, Kepala Desa Kepandean.
Tokoh masyarakat dan tokoh agama di RW 002, jelas Arif, juga diminta untuk selalu memberikan masukan mengenai pentingnya kebersihan lingkungan. “Jadi kalau mereka sedang ceramah atau sambutan, saya minta supaya disisipkan wejangan mengenai kebersihan. Saya juga akan turun langsung,” ujarnya.
Arif menambahkan, semua elemen warga seperti kader PKK, kader Posyandu, hingga pemuda juga akan dilibatkan untuk mempersiapkan RW 002. “Setiap kader, saya minta mau berpartisipasi dengan menyumbang tanaman untuk Kampung Kemanisan, agar target penghijauan bisa tercapai,” ungkap Arif.
Sekretaris Desa Kepandean Ade Sukarni menambahkan, warga RW 002 juga akan melanjutkan pembuatan taman bermain dan pengecatan lingkungan. “Kami akan persiapkan semuanya. Untuk penyambutan (juri-red) juga nanti akan ditingkatkan lagi. Konsepnya sudah mulai dibahas,” ujarnya. (rio/don)