CIKEUSAL – Warga RW 03, Kampung Bangkong, Desa Sukarame, Kecamatan Cikeusal, mengaku jika persiapan kampungnya menuju penilaian tahap pertama Lomba Kampung Bersih dan Aman (LKBA) Kabupaten Serang 2020 tinggal pengecatan pagar. Keyakinan warga itu karena lingkungan kampungnya sudah bersih dan rapi.
Ketua RW 03 Rusmin mengatakan, penataan kampungnya sudah dimulai sejak September lalu. Awalnya, warga gotong royong membersihkan lingkungan. Kemudian, dilanjutkan dengan pemasangan pagar.
”Sekarang kita tinggal pengecatan,” tegas Rusmin kepada Radar Banten, Senin (25/10).
Ia menjelaskan, warga membuat pagar sepanjang 500 meter. Bahan baku bambu didapat dari kebun, sehingga menghemat biaya penataan.
”Swadaya warga juga aktif. Ada yang nyumbang uang, bambu, dan makanan,” jelasnya.
Menurut Rusmin, warganya juga telah merenovasi pos ronda. Atap pos ronda yang sebelumnya telah diperbaiki. Bangunan ini pun diperbesar.
”Sekarang pos rondanya sudah kokoh, tinggal dilengkapi alat keamanannya,” ujar Rusmin.
Kepala Desa Sukarame Nana Suryana mengaku tak sabar ingin melihat hasil penataan lingkungan RW 03. ”Pasti nanti jadi menarik,” harapnya.
”Saya juga sudah imbau warga untuk mengajukan nama-nama kelompok sadar hukum dan kelompok sadar lingkungan untuk di-SK-kan,” sambung Nana.
Pantauan Radar Banten, penataan di RW 03 memang hanya sebatas pemagaran, pemasangan gapura, dan merenovasi pos ronda. Padahal, masih ada kriteria lain harus dipenuhi warga. Yakni, partisipasi warga terbaik, lingkungan paling berbunga, kampung terinovatif, pengelolaan lingkungan terbaik, dan kelompok pemuda penggerak lingkungan. (mg06/don)