SERANG – Pengurus DPC Demokrat Kota Serang merayakan penolakan Demokrat KLB oleh Kemenkum HAM dilakukan dengan sujud syukur dan menggunduli rambut. Acara dilakukan di kantor DPC Demokrat Kota Serang, Rabu (31/3) petang.
Aksi menggunduli rambut dilakukan sekira lima pengurus DPC Demokrat Kota Serang. Ini dilakukan sebagai bentuk dukungan kepada Partai Demokrat di bawah Kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono.
“Saya bersedia digundul untuk Ketum AHY. Ini juga perlawanan kepada KLB abal-abal,” ujar Harun Ketua Badan Pembina Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) DPC Partai Demokrat Kota Serang kepada wartawan.
Kata dia, dirinya bersedia digunduli sebagai bentuk kesetiaannya kepada AHY. Bahkan ia menyatakan siap menjual harta benda miliknya demi mendukung AHY dan Partai Demokrat. “Saya siap jual sawah siap jual rumah demi Ketua Umum AHY,” katanya.
Ketua DPC Kota Serang, Amanudin Toha mengatakan, selama ini pihaknya bersama pengurus terus melakukan doa bersama kesolidan partai Demokrat.
“Ini adalah ungkapan rasa syukur kita kepada Allah SWT, karena kemarin-kemarin setiap malam Jumat kita terus berdoa bersama demi keselamatan partai Demokrat,” katanya.
Pria yang akrab disapa Haji Aman itu menjelaskan, dengan ditolaknya kubu KLB menunjukkan bahwa Demokrat yang diketuai oleh AHY merupakan partai Demokrat yang sah.
“Alhamdulillah sekarang dibuktikan oleh Kemenkumham bahwa KLB Moeldoko sudah ditolak. Kita percaya yang benar akan tetap jadi kebenaran dan saya bersyukur atas ini,” katanya.
“Kita dari DPC Kota Serang, DPD Demokrat Provinsi Banten, dan DPC lainnya yang ada di Banten masih solit mendukung AHY,” tambah Haji Aman.
Selanjutnya, kata Haji Aman, pihaknya menunggu instruksi dari DPP Partai Demokrat usai kekisruhan. Menurutnya yang terpenting DPC Kota Serang Solid di bawah kepemimpinan AHY. (Fauzan Dardiri)