SERANG – Tb Edi Mulyadi, ketua DPRD Kabupaten Serang periode 1999-2004 sekaligus politisi Partai Golkar, meninggal dunia pada Minggu (25/9) sekira pukul 01.00 di RS Sari Asih, Kota Serang. Jenazah akan makamkan di TPU Lontar Baru, Kota Serang, bakda zuhur.
“Ya, beliau meninggal jam satu pagi di RS Sari Asih. Beliau sakit. Dirawat sejak dua hari lalu. Sakit komplikasi,” kata Udin Saparudin, rekan almarhum Tb Edi Mulyadi, saat dihubungi Radar Banten Online, Minggu (25/9).
“Sorenya saya bersama Pak Tb Aat Syafaat menjenguk beliau. Ia masih bisa berkomunikasi. Ngobrol seperti biasa dan mengungkapkan rencana pernikahan anakanya. Juga menyampaikan tindak lanjut Kongres Rakyat Banten dan soal Pilgub Banten,” ungkap Udin.
Udin mengenang Tb Edi Mulyadi sebagai pejuang Banten yang tak kenal lelah. Seperti saat memperjuangkan pembentukan Provinsi Banten dan pembentukan Kota Serang sebagai ibukota Provinsi Banten.
Tb Edi Mulyadi juga pernah jadi calon Walikota Serang berpasangan dengan Rizal Firdaus melalui jalur perseorangan pada Pilkada Kota Serang tahun 2008. “Beliau jadi calon walikota merupakan salah satu tanggung jawabnya terhadap pembangunan Kota Serang,” ungkap Udin.
Ia pun merasa berduka dan mengajak warga untuk mendoakan almarhum. (Aas)
