CILEGON – Kendati memiliki banyak industri dan perusahaan, hingga saat ini peluang kerja di Kota Cilegon masih minim. Berdasarkan data yang dihimpun dari Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cilegon, jumlah peluang kerja masih berbanding jauh dengan jumlah pencari kerja di kota baja tersebut.
Kepala Bidang Pelatihan dan Penempatan Tenaga Kerja pada Disnaker Kota Cilegon, Muhibin mengungkapkan pada Oktober tahun 2016 ini saja peluang tenaga kerja dari sejumlah perusahaan yang membuka lowongan kerja hanya untuk 147 orang.
“Itu dari dari enam nama perusahaan yang membuka lowongan. Diantarnaya PT. Ruma, PT. Indorama, PT. KTI, PT. KSI, PT. Mata Pensil Globalindo, dan PT. Thermax International Indonesia. Semua itu quotanya hanya 119 orang laki-laki dan 28 orang perempuan, sedangkan yang mencari sebanyak 391 pencari kerja. Masih belum seimbang,” ujar Muhibin saat ditemui Radar Banten Online diruang kerjanya, Rabu (23/11).
Muhibin menuturkan, sepanjang tahun 2016 ini banyaknya pencari kerja baik laki dan perempuan di Kota Cilegon telah mencapai 5879 orang. Itu dari berbagai status pendidikan mulai tingkat pendidikan SD, SMP, SMA, SMK, D1 sampai D3, dan S1 sampai dengan S3. “Untuk data peluang kerjanya sedang tidak saya pegang, namun perbandingannya cukup jauh,” ujarnya.
Muhibin menilai kesenjangan antara jumlah pencari kerja dan peluang kerja di Cilegon karena posisi perusahaan yang saat ini hanya melakukan tambal sumbal bagi posisi kerja yang dibutuhkan. “Perusahaan di Cilegon kan sudah pada berjalan, jadi kalau membuka lowongan paling hanya penambahan saja. Atau menggantikan posisi orang yang telah berhenti atau pensiun. Sekarang ini juga ada pembukaan lowongan kerja di PT. Latinusa, tapi tidak banyak, hanya sembilan orang,” terangnya. (Riko)