SERANG – Bakal calon wakil bupati petahana Pandji Tirtayasa bakal melobi ke tingkat DPP partai yang ia ikuti penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati. Upaya itu untuk mendapatkan tiket calon wakil bupati dari partai-partai.
Hal itu disampaikan Pandji usai mengembalikan berkas formulir ke DPC Partai Demokrat, Ciracas, Kota Serang, Selasa (26/11). Sekadar diketahui, Pandji mendaftar di empat parpol yang membuka penjaringan. Yakni, PDI Perjuangan, Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Demokrat.
Pandji mengaku, akan mengejar tiket pilkada hingga tingkat DPP untuk mengusungnya berpasangan dengan Ratu Tatu Chasanah. Meski demikian, saat ini ia mengaku belum melakukan lobi-lobi hingga DPP. “Nanti awal tahun 2020 (ke DPP partai-red), dan pasti bukan hanya saya, yang lain juga banyak untuk berebut tiket pilkada,” katanya kepada wartawan.
Ia mengatakan, meskipun rekomendasi berasal dari DPP, pastinya harus ada penilaian dari tingkat DPC dan DPD. Oleh karena itu, ia juga memohon kepada partai tingkat DPC dan DPD untuk merekomendasikannya. “Pasti keputusan DPP itu hasil rekomendasi dari tingkat DPC dan DPD yang akan menilai saya,” ujarnya.
Ia juga mengaku, sudah mempunyai simpatisan yang akan mendukungnya di pilkada hingga tingkat desa. Namun, ia enggan menggalang dukungan dari para simpatisannya saat ini. “Nanti akan ada waktunya, kalau sekarang kan masih jauh, yang pasti ada sel-sel (simpatisan-red) saya di setiap desa yang sekarang masih cair,” ucapnya.
Sekretaris DPC Partai Demokrat Kabupaten Serang Riky Fahrizal mengatakan, hingga kemarin sudah ada 15 tokoh yang mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati. Pengembalian formulir hingga 23 Desember 2019. “Setelah itu kita akan proper tes, kemudian kita sampaikan ke DPP,” katanya.
Dari 15 tokoh itu, dua di antaranya ada dari kader internal Demokrat yakni Wahyu Megahita Rochani dan Eki Baehaki. Sesuai dengan arahan dari DPP, diharapkan ada kader internal Demokrat yang maju di Pilkada. “Keputusannya nanti ada di DPP, kalaupun kader internal tidak ada yang lolos, ya kita dukung dari eksternal,” ucapnya. (jek/zee/ags)