PANDEGLANG – Kepala Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Pandeglang Wowon Dirman meminta kepada masyarakat agar terus meningkatkan berbudidaya ikan air tawar, khususnya bagi warga yang tinggal di sekitar sumber mata air. Sikap itu, kata dia, penting guna memenuhi kebutuhan konsumsi ikan masyarakat sekitar.
“Saya kira meski kemarau, ketersediaan air di kita sangat cukup. Khususnya di daerah pegunungan yang terdapat sumber. Saya harap warga di sekitar itu dapat terus meningkatan budidaya ikan, guna kebutuhan warga sekitar,” kata Wowon kepada Radar Banten, Selasa (30/7).
Dia mengaku pasokan ikan air tawar seperti nila, mas, lele, dan belut hasil budidaya warga Pandeglang masih minim. “Ikan yang dijual di pasaran mayoritas kiriman dari luar daerah. Maka, perlu adanya gebrakan dari masyarakat itu sendiri,” katanya.
Wowon menyakini, jika para pembudidaya ikan air tawar mampu memenuhi kebutuhan konsumsi warga, maka dapat dipastikan ekonomi masyarakat sekitar juga bisa lebih meningkat.
“Kenapa harus demikian? Karena konsumsi ikan air tawar di kita ini cukup tinggi,” katanya.
Sementara itu, pembudidaya ikan nila di Kampung Cikuya, Kelurahan Sukaratu, Kecamatan Majasari Emis mengaku budidaya ikan nila di wilayahnya baru skala kecil. Hanya untuk memenuhi kebutuhan protein keluarga dan tetangga terdekat. “Karena masih terbentur permodalan. Untuk budidaya ikan nila dan mas dengan selama besar ini butuh modal yang besar,” katanya. (her/zis)