SERANG – Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) akan segera melakukan lelang jabatan untuk sejumlah posisi di lingkungan Pemprov Banten. Namun sebelumnya, WH mengaku akan mengkonsultasikan hal tersebut kepada Kemendagri terlebih dahulu.
“Kita akan open bidding, sesuai ketentuan. Kita nanti minta petunjuk ke Kemendagri kaitan dengan jabatan kosong karena ASN yang habis masa jabatannya,” ujar WH, Senin (5/6).
Konsultasi yang akan dilakukan WH yaitu terkait aturan dimana ada undang-undang yang mengatakan bahwa gubernur terpilih itu tidak boleh melakukan mutasi sebelum enam bulan masa kerjanya setelah dilantik.
“Kita mau minta pengecualiannya ke Kemendagri, kondisi yang objektif karena memang sudah habis masa jabatannya. Kalau kita tidak boleh, ini nanti akan terjadi kekosongan yang dapat mengganggu kelancaran pelaksanaan pemerintahan daerah,” ungkapnya.
Untuk diketahui, enam jabatan eselon II di lingkungan Pemprov Banten mengalami kekosongan. Hal tersebut karena lima orang penjabat telah memasuki masa pensiun dan satu lainnya tersandung kasus dugaan korupsi.
Diketahui, pejabat yang sudah pensiun adalah Staf Ahli Gubernur Widodo Hadi pada 7 April 2017, Kepala Biro Pemerintahan Khairul Amri Chan pensiun 4 Juni 2017, dan Sekretaris BKSP Didi Sunardi pada 12 April. Namun jabatan ini tidak perlu diisi karena jabatan ini habis masanya hingga Oktober 2017.
Jabatan kosong lainnya yakni Badan Kepegawaian Daerah (BKD) yang kini diisi Plt Opar Sohari, dan Kepala Biro Administrasi Rumah Tangga Pimpinan yang kini diisi Plt Mahdani. Jabatan ini kosong karena perubahan organisasi perangkat daerah (OPD). Sementara itu jabatan kosong karena kasus hukum yakni Kepala Biro Infrastruktur dan SDM yang sebelumnya diisi Wira Hadi Kusuma.
Diketahui pula, dua pejabat lain dalam waktu dekat bakal pensiun, yakni Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Rusdjiman Soemaatmadja pada 23 Oktober 2017 mendatang, dan Kepala Biro Umum Djoko Soemarsono pada 29 Agustus 2017. Jika masa tugas keduanya berakhir, maka jabatan kosong di pemprov menjadi delapan. (Bayu Mulyana/coffeandchococake@gmail.com)