CURUG – Pemuda RT 05 RW 05, Lingkungan Cikoneng, Kelurahan/Kecamatan Curug, menjadi penggerak penataan lingkungannya. Mereka memulainya dengan menggambar tembok peternakan ayam.
Tembok sepanjang 100 meter itu awalnya kumuh, dipenuhi rumput liar. Sekarang, menjadi berwarna. Para pemuda melukisnya dengan gambar tokoh-tokoh kartun. Serta, kalimat imbauan pola hidup bersih dan sehat.
Ketua Pemuda RT 05 Sangsang mengatakan, berdasarkan kesepakatan pemuda, kegiatan pertama untuk menata lingkungannya adalah pengecatan. “Anak-anak (menyebut pemuda-red) pada senang menggambar. Jadi ya udahlah, kita gambar dulu,” katanya kepada Radar Banten, Senin (22/6).
Dijelaskan Sangsang, saat penilaian tahap pertama Lomba Resik Lan Aman (LRLA) Kota Serang 2020, lingkungannya belum ada apa-apanya. RT 05 belum ditata. Penyebabnya, karena dana stimulan dari Pemkot Serang telat cair. Warga juga tidak ada yang menggerakkan lantaran akan ada pemilihan ketua RT.
“Ketua RT sebelumnya sudah habis masa jabatannya. Sekarang juga belum ada ketua RT-nya. Makanya, pemuda yang menjadi penggerak,” terang Sangsang.
Setelah selesai menggambar di tembok peternakan ayam, lanjut Sangsang, para pemuda akan mengajak warga untuk membersihkan lingkungan dari sampah dan memasang pagar. “Biasanya, kalau ada acara apa pun, pemuda yang gerak duluan,” ujarnya.
Pemuda RT 05 juga berencana membuat hiasan berupa terowongan dari bambu. Bagian atapnya akan digantung payung-payung. “Supaya keliatan semarak,” ucap Sangsang.
Saat ini, pemuda RT 05 juga tengah mengurus penerbitan legalitas pembentukan kelompok pemuda penggerak lingkungan dan kelompok penggerak sadar hukum. “Selama ini baru ada organisasi kepemudaannya aja, tapi belum di-SK-kan,” terang Sangsang.
Lurah Tinggar Bajuri menilai, kekompakan pemuda RT 05 memang patut diacungi jempol. Ia menaruh harapan besar kepada pemuda pada lomba ini.
“Saya mendukung penuh apa pun rencana penataan yang akan dilakukan pemuda,” tandas Bajuri. (mg06/don)