CILEGON – Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Cilegon mencatat sebanyak 120 aparatur sipil negara (ASN) memasuki masa purna bakti atau pensiun pada tahun ini. Hal tersebut terungkap saat BKPP bersama Bank bjb menggelar sosialisasi pengelolaan berkas pensiun otomatis di Hotel Mangku Putra Cilegon, Selasa (10/4).
Kepala BKPP Cilegon Mahmudin menjelaskan, sosialisasi itu dilakukan agar para ASN yang akan memasuki pensiun paham terkait dana pensiunannya nanti. “BKPP dan bjb sudah lama bekerja sama terkait pensiunan pegawai ini,” tuturnya.
Mahmudin menilai Bank bjb pandai menangkap peluang karena seharusnya semua bank melakukan hal yang sama terkait pengelolaan dana pensiunan pegawai negeri. “Cuma mereka enggak pernah welcome ke pengelola kepegawaian, kalau pun respons itu pun hanya menumpang kegiatan saja ke kami,” ungkapnya.
Menurutnya, sosialisasi pemberkasan dilakukan saat ini karena surat keputusan (SK) penetapan pensiun para pegawai akan diterima oleh masing-masing pegawai enam bulan, bahkan delapan bulan sebelum pegawai itu pensiun.
Sementara itu, Kepala Cabang Bank bjb Kota Cilegon Muhammad Hartami mengatakan, bjb ingin memberikan kemudahaan kepada para pensiunan pegawai di Pemkot Cilegon. “Kami telah membangun kerja sama dengan PT Taspen untuk memudahkan pensiunan ASN dalam pengurusan tabungan hari tuanya,” kata dia.
Menurutnya, dengan Bank bjb, para pensiunan tidak perlu bingung untuk mengurus pensiunannya. “Untuk pencairan langsung datang saja ke Bank bjb, enggak perlu datang ke Taspen dulu,” ujarnya.
Hartami menjelaskan, saat ini, sekira 320 nasabah pensiunan ASN yang terakomodasi oleh Bank bjb. Bank bjb menilai banyak potensi yang ada pada pensiunan serta calon pensiunan di lingkungan Pemkot Cilegon. “Kita terus berupaya memberikan layanan yang terbaik untuk para pensiunan,” katanya. (Bayu Mulyana/RBG)