SERANG – SDN Tamansari Baros yang rusak parah akibat diterjang dahsyatnya air bah bercampur lumpur pada Kamis (4/5) sore, akan segera diperbaiki oleh Pemkab Serang.
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengatakan, pihaknya akan menggelontorkan dana tak terduga (TT) yang kini masih tersedia lumayan banyak sekitar Rp6 miliar untuk dana kebencanaan.
“Kita akan cek ke BPBD, tata ruang (Dinas PUPR), dan camat serta perangkat desa ke bawah untuk membuat laporan berita acara kebencanaan untuk menghitung berapa kerugiannya,” katanya, Selasa (9/5).
Ia mengingatkan tingkat kesadaran masyarakat akan kelestarian lingkungan juga harus ditingkatkan. “Seringnya bencana yang dialami oleh Kabupaten Serang, harus menjadi salah satu teguran bagi masyarakat khususnya masyarakat yang tinggal di dekat tanah yang curam dan hutan harus dijaga agar tidak gundul, kalau gundul pasti air bah datang langsung seperti di Baros. Pemerintah khususnya Dinas Lingkungan Hidup harus turun, masyarakat harus diajak bicara,” ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Serang, Nugraha Jaya mengungkapkan, kondisi SDN Tamansari yang saat ini hanya tersisa dua ruang kelas dinilai cukup dan masih dapat menampung 84 siswa-siswi yang akan melaksanakan Ujian Akhir Sekolah pada 15 Mei mendatang.
“Saya pantau kemarin proses belajar masih tetap dilaksanakan dengan kondisi ruang kelas yang ada sekarang. Tapi saya tidak sarankan menggunakan fasilitas yang di luar kelas. Karena sangat berbahaya di atas tanah yang curam,” katanya.
Ia berharap agar proses belajar mengajar harus berjalan secara kondusif, khususnya persiapan menjelang UAS yang akan dilaksanakan pekan depan.
“Bisa dibagi dua sesi dari dua ruang kelas itu, dan kami juga tetap upayakan untuk usulkan menggunakan dana TT kebencanaan kepada Bupati, karena kalau Dindik tidak ada,” ungkapnya. (Wirda Garizahaq/risawirda@gmail.com)