GUNUNGSARI – Warga Kampung Baru Sipanjalin, RW 02, Desa Ciherang, Kecamatan Gunungsari, telah merencanakan pembuatan taman bermain anak. Penataan kampung ini diperkirakan baru mencapai 50 persen dari target yang direncanakan.
”Pekan depan kita targetkan bikin taman bermain anak,” kata Sukroni, pemuda RW 02, kepada Radar Banten, Rabu (21/10).
Ia menjelaskan, taman bermain anak bakal dibangun di atas lahan milik warga seluas 12 meter persegi. Sesuai rencana, taman ini akan dikelilingi pagar bambu dan tanaman bunga. ”Nanti ada sarana bermainnya juga, kayak ayunan, jungkat-jungkit, dan perosotan,” ujar Sukroni.
Gapura dari bambu telah berdiri di depan kampung. Jalanan di RW ini dicat warna-warni dan dilengkapi pagar. Namun, kebersihannya masih kurang. Sampah plastik masih ditemukan berserakan.
Menurut Sukroni, penataan di kampungnya sudah dimulai sejak dua pekan lalu. Warga mengambil bambu dari kebun untuk pemagaran dan gapura.
Jalan kampung sepanjang 350 meter, lanjutnya, bakal dicat ulang agar semakin cerah. Jalan juga akan dilengkapi dengan pot dengan tanaman hias, sayur, dan bunga.
”Kita targetkan semua selesai pertengahan November,” ungkapnya.
Ketua Penataan RW 02 Rohemah menambahkan, kegiatan gotong royong warga dilaksanakan setiap hari Jumat dan Minggu. ”Kita juga segera mengurus SK kelompok sadar hukum dan kelompok sadar lingkungan,” ucapnya.
Rohemah mengaku, warga sangat antusias menata kampungnya. Namun, terkadang warga terkendala bahan baku seperti bambu, karena lokasi kebun cukup jauh dari permukiman warga.
”Tapi kita bakal berusaha maksimal supaya dapat juara,” pungkasnya. (mg06/don)