PABUARAN – Lingkungan RW 04, Kampung Cirampayak, Desa Kadubeureum, Kecamatan Pabuaran, bakal diubah menjadi kampung pelangi. Rencananya, tembok dan genteng rumah warga dicat warna-warni.
Saat Radar Banten mengunjungi kampung di dataran tinggi ini, Senin (5/10), penataan lingkungan baru sebatas pemagaran. Itu pun belum selesai.
Soal kebersihan lingkungan, sepertinya belum menjadi perhatian warganya. Masih banyak sampah berserakan di pinggir jalan.
”Penataannya baru dimulai pekan ini,” kata Sekretaris Desa Kadubeureum Ahyar Fajarudin menjelaskan soal kondisi RW 04.
Ahyar pun memperkirakan, warga RW 04 hanya akan menghadirkan pemagaran, kebersihan, penghijauan, dan penanaman tanaman bunga di kampungnya saat penilaian tahap pertama Lomba Kampung Bersih dan Aman (LKBA) Kabupaten Serang 2020, yang akan dilaksanakan Oktober ini.
”Soalnya enggak keburu. Mulai penataannya telat karena warga sibuk abis musim panen,” jelas Ahyar.
Namun, untuk penilaian tahap kedua yang rencananya dilaksanakan Desember 2020, ia berencana bakal memperbanyak pengecatan. Mulai dari mewarnai jalan, pagar, dan tembok rumah warga. ”Kita jadikan RW 04 ini kampung pelangi,” tegasnya.
Untuk memotivasi warga agar semangat menata kampung, Ahyar menjanjikan pengecatan genteng rumah-rumah warga RW 04. Ia ingin mengadopsi kampung pelangi di Kota Malang. Janjinya itu akan dilaksanakan jika RW 04 menjuarai LKBA.
Sekretaris Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kadubeureum Tati Lestari mengaku sangat senang dengan adanya LKBA. Sebab, kegiatan gotong royong warga aktif lagi.
”Setiap Jumat pagi, pasti rame. Warga pada bersih-bersih kampung,” ungkap Tati yang juga warga RW 04. (mg06/don)