KRAMATWATU – Saluran irigasi yang melintas di RW 02, Kampung Terate, Desa Terate, Kecamatan Kramatwatu, menjadi perhatian utama pemerintah desa dan warga. Sebelum kampung ditata, saluran air pertanian ini akan dibersihkan. Saat ini, penuh sampah dan airnya menimbulkan bau busuk.
Melalui Lomba Kampung Bersih dan Aman (LKBA) Kabupaten Serang 2020, kampung padat penduduk ini bakal diperbaiki. Dari saluran irigasi sampai lingkungan kampung akan dibersihkan dari sampah.
”Tapi yang bakal kita benahi pertama, irigasinya,” tegas Kepala Desa Terate Irfan kepada Radar Banten, Kamis (24/9).
Ia berjanji akan menyediakan kendaraan pengangkut sampah dan peralatan kebersihan lainnya. Ia pun berencana mengeruk saluran irigasi agar airnya lancar. ”Yang bikin mampet tuh sampahnya, numpuk!” keluhnya.
Rencana itu, ungkap Irfan, lantaran musim hujan akan berlangsung. ”Kan bahaya kalau sampai warga saya kebanjiran,” ujarnya.
Irfan menargetkan, penataan lingkungan RW 02 ini akan selesai pada pertengahan Oktober 2020. ”Penilaian tahap pertama (LKBA-red) mah enggak apa-apa jelek dulu. Tapi pas penilaian tahap kedua, baru bagus,” tandasnya.
Ketua RW 02 Masnun menambahkan, pihaknya akan mengajak warga memperbanyak tanaman di setiap halaman rumah warga sebagai penghijauan. Kemudian, mengecat jalan paving block. Kegiatan ini akan dilakukan setelah pengerukan saluran irigasi rampung.
”Kita bikin kampung jadi hijau dan berwarna,” pungkas Masnun. (mg06/don)