SERANG–Kebebasan mantan Walikota Cilegon TB Iman Ariyadi dari penjara tak hanya disambut keluarga besar, kolega dan simpatisannya. Sejumlah mantan narapidana (napi) yang pernah mendekam di Lapas Kelas IIA Serang juga turut menyambut Iman, Kamis (23/9).
“Tadi banyak juga mantan warga binaan kita yang kesini (Lapas Kelas IIA Serang-red). Mereka datang sendiri untuk menyambut Pak Iman,” ungkap Heri Kusrita, Kepala Lapas Kelas IIA Serang.
Dikatakan Heri, selama berada di dalam Lapas Iman kerap berinteraksi dengan narapidana lain. Mereka biasanya berinteraksi saat berada di dalam masjid. “Mereka biasanya ketemu di masjid,” ujar Heri.
Diakui Heri, Iman sosok yang sederhana. Ia tidak membeda-bedakan napi. Siapapun napi dan kasusnya Iman tetap menjalin hubungan baik. “Pak Iman yang saya tahu tidak pernah membeda-bedakan orang. Dia selalu membaur bersama warga binaan lain,” tutur Heri.
Diberitakan, mantan Walikota Cilegon TB Iman Ariyadi menghirup udara bebas. Iman keluar Lapas Kelas IIA Serang sekira pukul 08.50 WIB, Kamis (23/9). Selama 4 tahun Iman menjalani masa hukuman kasus suap perizinan Transmart kepada Cilegon United Football Club (CUFC) tahun 2017 sebesar Rp1,5 Miliar. (Fahmi Sa’i)