SERANG – Dalam pidato Kenegaraan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, ada beberapa pesan menyangkut kehidupan berbangsa dan negara.
Hal ini dikatakan Wakil Walikota Serang Sulhi, usai menghadiri rapat paripurna DPRD Kota Serang, mendengarkan Pidato Kenegaraan memperingati Hari Ulang Tahun Ke-70, di DPRD Kota Serang, Jum’at (14/8/2015).
“Memang tadi kalau diperhatikan dalam sambutan Pak Presiden, lebih menyangkut kehidupan berbangsa dan bernegara, seperti beliau mengatakan, kehidupan harus sesuai aturan dan hukum, supaya kehidupan berbangsa dan bernegara sesuai dengan keinginan kemerdekaan,” kata Sulhi.
Selain itu, kata Sulhi, warga negara dalam mengisi pembangunan semua elemen bangsa harus ikut hadir, diibaratkan seperti mengayuh perahu semua harus mendayung, “kalau Jokowi, semua harus bekerja, untuk mencapainya cita-cita bangsa ini, syaratnya memang harus kerja keras,” kata Sulhi.
Sulhi menambahkan, kemudian dalam Ideologi, dikatakan presiden bahwa mayoritas muslim, oleh karena itu, sebagai masyarakat muslim harus jadi contoh bagi negara lain. Karena bangsa kita ini selalu ikut terlibat dalam persoalan-persoalan internasional.
“Sehingga Kesatuan dan Persatuan menjadi modal utama bangsa kita. Dan ini sangat terkesan sekali pesan presiden, yang diimplementasikan bagi masyarakat khususnya di daerah-daerah seperti Kota Serang, khususnya Kota Serang Madani,” kata Sulhi.
Ketua DPRD Kota Serang, Subadri Usuludin berharap pidato kenegaraan Presiden Jokowi dapat dihayati dan dilandasi oleh kita sebagai pemerintah daerah dan sebagai masyarakat dalam melaksanakan aktivitas kita. (Fauzan Dardiri)