JAKARTA – PT Telkom Indonesia Tbk (Telkom) terus bertekad memperluas infrastuktur broadband dan layanan digital.
“Telkom berkomitmen untu dapat memenuhi target 20 juta rumah yang terkoneksi ke jaringan broadband berbasis fiber optic atau FTTH (Fiber To The Home) pada akhir tahun 2020,” ujar Direktur Consumer Service Telkom Dian Rachmawan dalam seminar sehari bertajuk “The Role of Home Broadband Wiring and Insfrastructure Partnership Toward New Golden Era of Fixed Broadband” di Jakarta, Rabu (25/5).
Untuk mencapai target tersebut, perusahaan plat merah ini juga menggandeng beberapa pihak seperti pengembang properti dan pengelola jaringan akses, agar dapat bersama-sama membangun infrastruktur di Indonesia.
Lebih lanjut, dian mengungkapkan, pemenuhan target 20 juta rumah yang terkoneksi internet berbasis fiber optik (FTTH) itu, bukan hal yang mudah. Tentu ada tantangan tersendiri.
“Percepatan penyediaan dan pengembangan infrastruktur FTTH di wilayah Kepulauan Indonesia yang luas dalam waktu yang relatif singkat adalah tantangan yang harus dijawab. Oleh karena itu, Telkom mengajak berbagai kalangan ikut berperan mempercepat pembangunan infrastruktur broadband di Indonesia dalam pola kemitraan yang saling menguntungkan,” tutur Dian. (JPG)